Bukalapak kembali mengeluarkan inovasinya. Kali ini, inovasi mereka mengarah pada jasa layanan pengiriman barang besar yang dapat mempermudah dan menguntungkan para penggunanya. Bekerja sama dengan JNE, Bukalapak menghadirkan layanan JNE Truck (JTR) untuk mengakomodasi permintaan pelapak yang berjualan barang besar, seperti mebel, furnitur, dan yang lainnya.
Layanan JTR berlaku juga untuk pengiriman motor yang bisa dinikmati oleh pelapak di wilayah Sumatera, Jawa, dan Bali. JTR merupakan layanan pengiriman untuk barang berat (min 10 kg), dalam jumlah besar menggunakan armada truk melalui jalur darat dan laut dengan harga yang kompetitif.
“Sebagai marketplace pertama yang mengintegrasi fitur ini, para pelapak bisa dengan mudah melacak dan melihat lebih jelas pergerakan pengiriman barang dibandingkan dengan kurir pribadi. Fitur ini kami luncurkan sebagai bentuk dukungan kami bagi para pelapak agar semakin mudah dan semangat berjualan,” ujar Muhammad Fajrin Rasyid, Co-Founder dan CFO Bukalapak dalam siaran persnya.
Bagi JNE, sejak diluncurkan pada tahun 2016, JTR disediakan dengan tujuan utama untuk memenuhi kebutuhan para pelaku usaha. Layanan ini bebas dari kendala pengiriman jumlah yang banyak, berukuran besar, dan jenis paket yang lebih bervariasi karena tidak terkendala soal aturan penerbangan. “Tentu, teradapat berbagai kelebihan dan benefit dari JTR yang bisa didapatkan oleh seluruh pelapak dengan harga yang kompetitif,” ujar Eri Palgunadi, Vice President of Marketing JNE.
Jika pelapak ingin mengirimkan barang sepuluh kilogram dari Jakarta Selatan ke Bekasi menggunakan pengiriman REG atau YES, pelapak akan terkena biaya sebesar Rp 90.000 dan Rp 180.000. Namun, dengan layanan JTR, pelapak hanya perlu mengeluarkan uang Rp 25.000 dengan estimasi waktu pengiriman yang berkisar antara tiga sampai dengan tujuh hari kerja tergantung kota tujuan.
Editor: Sigit Kurniawan
