JCB Indonesia ingin terus terkoneksi dengan masyarakat dan memberikan pelayanan maksimal. Perusahaan memperkuat upayanya dengan melakukan transformasi digital.
Selain itu, kerja keras dan kolaborasi antarseluruh pihak, baik dari manajemen hingga mitra bisnis perusahaan merupakan kunci utama dalam meraih keberhasilan tersebut.
Di sisi lain, transformasi digital hari ini kian menjadi keharusan. Terlebih pada tahun 2020, seluruh dunia termasuk Indonesia berhadapan dengan berbagai tantangan dan kondisi global yang penuh akan ketidakpasian.
BACA JUGA: JCB Hadirkan Layanan Medical Tourism ke Jepang
Begitu juga dengan transformasi sistem pembayaran yang terus berubah dan ditangkap oleh JCB Indonesia hingga menjadi salah satu pionir internasional payment asal Jepang.
President Director PT JCB International Indonesia Takumi Takahashi menjelaskan, tak hanya dari sisi jumlah pemegang kartu kredit JCB, jumlah volume transaksi juga naik secara signifikan dibanding dengan masa sebelum pandemi terutama pada transaksi luar negeri seperti di Jepang
“JCB Indonesia mengapresiasi mitra bisnis utama kami yang memberikan kontribusi penting, sehingga JCB Indonesia pada tahun 2023 berhasil mencatat kinerja yang sangat baik,” kata Takumi Takahashi dalam keterangan tertulis, Senin (12/2/2024).
BACA JUGA: JCB Bangun Komunikasi Lewat Pesta Kembang Api
Takumi menambahkan, pihaknya berharap pada tahun 2024, JCB bersama para mitra dapat terus mengembangkan potensi bisnis lebih luas lagi dengan memanfaatkan JCB’s value proposition di Indonesia, yaitu Sugoi Japan.
“Lewat Sugoi Japan, JCB membidik para pemegang kartu tertutama saat berlibur di Jepang. Di sini, kami menghadirkan promo campaign cashback 10% untuk seluruh transaksi merchant offline di Jepang yang dapat dinikmati sejak February 2024,” tutup Takumi Takahashi.
Selain itu, perusahaan juga terus berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka memberikan produk dan layanan terbaik bagi pemegang Kartu JCB. Bagi perusahaan, kolaborasi dari mitra bisnis adalah kunci utama kesuksesan, selain nasabah.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
