Jet Commerce Rebut Penghargaan Integrated e-Commerce Services of the Year
Mengambil positioning sebagai e-commerce enabler yang menyediakan all-in-solution bagi merek, Jet Commerce berhasil memboyong sejumlah brand menuai sukses besar di pasar online. Investasi serius pada manpower digadang-gadang menjadi alasan utama yang membuat layanan Jet Commerce ini juara di antara kompetitor lain. Tak heran, jika Jet Commerce berhasil menyabet penghargaan sebagai The Integrated Service Provider of the Year dari Marketeers Editor’s Choice Award 2019.
Ketika banyak kompetitor bermain dengan harga saat memberikan layanan sebagai e-commerce enabler, Jet Commerce tak mau terjebak. Perusahaan yang telah melayani klien sejak tahun 2017 ini tak mau menggadaikan kredibilitas dan kualitas mereka dalam lembah perang harga.
Jet Commerce membentuk tim-tim khusus yang secara eksklusif menangani masing-masing merek yang menjadi klien mereka. Talenta-talenta terbaik dipilih dan tidak sembarangan dipindahkan tangankan untuk menangani klien yang beragam. Sehingga, klien pun merasa puas dengan layanan yang diberikan.
“Index Customer Satisfaction kami menunjukkan, tidak pernah ada kontrak kami yang terputus di tengah jalan dengan klien. Ini menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi dari merek-merek yang menjadi klien kami,” terang Agustina Putri Wijaya, Marketing Director Jet Commerce. “Kalau pun kami tidak lagi bekerja sama, hal ini lantaran kesepakatan seluruh pihak yang terlibat. Sebagai enabler, kita tidak bisa mengatakan kita yang hebat karena ini merupakan kerja sama antara brand, platform, dan Jet Commerce.”
Tak sebatas memenuhi Key Performance Indicator (KPI) yang dijanjikan kepada klien, Jet Commerce berupaya memberikan added value. Hal ini dilakukan dengan membantu klien menganalisis data mentah dan memberikan feedback kepada mereka. Jadi, bukan sekadar membantu merek mencapai target penjualan, namun lebih dari itu.
Pasalnya, insight penjualan di online kerap tak sejalan dengan penjualan offline. Sayangnya, banyak brand yang hanya terfokus pada insight di pasar offline dan menilai hal ini sama dengan pasar online. Padahal, bisa jadi, produk yang laku keras di pasar offline, justru berbanding terbalik di pasar online.
Dalam melayani klien, Jet Commerce juga terbilang proaktif. Ketika banyak pelaku e-commerce enabler yang sekadar memosisikan diri sebagai eksekutor, Jet Commerce justru merangkap sebagai planner.
Tidak hanya berfokus pada strategi marketing, Jet Commerce juga memberikan pelayanan maksimal kepada brand dalam setiap kampanye besar di platform, seperti tren Live Streaming. “Kami memberikan dedicated person untuk mengulas dan menjual produk. Sebagai e-commerce enabler, kami turut melakukan eksekusi program marketing dan sales. Kami melakukan segala usaha dalam setiap solusi yang kami tawarkan selaras dengan tagline kami, #allineffortsallinsolution,” kata Agustin.
Jet Commerce proaktif mendekatkan hubungan antara platform dengan merek. Target yang dicanangkan dijadikan target bersama, bukan sekadar target Jet Commerce atau pun merek semata.
Dalam memberikan layanan kepada klien, Jet Commerce memberikan perlakuan yang disesuaikan dengan background dan kebutuhan mereka. Klien yang memang lahir sebagai digital native tak bisa diperlakukan sama dengan klien yang notabene merupakan digital immigrant. Pola layanan yang diberikan berbeda, termasuk pengertian yang diberikan kepada masing-masing klien.
Alhasil, strategi yang dibangun bagi masing-masing brand dapat tepat sasaran. Deretan merek berhasil menuai kesuksesan penjualan di lini online. Mulai dari Senka, OPPO, MamyPoko, hingga REALME. Bahkan, di momen festival belanja 11.11 lalu, REALME tercatat menjual 8.000 produk secara online dalam waktu satu jam.
Layanan terbaik yang diberikan Jet Commerce berhasil mendorong pertumbuhan bisnis mereka mencapai 200% pada tahun ini. Kini, Jet Commerce khususnya di Indonesia telah mengoperasikan 90 official online stores pada berbagai platform e-commerce. Kategori produk yang ditangani pun kian beragam, mulai dari electronic, health & beauty, household, toy, pet food, hingga diaper.
Dalam waktu singkat, Jet Commerce yang memiliki Head-Quarter di Indonesia telah memperluas jaring ekspansi mereka ke berbagai negara, mulai dari Thailand, Vietnam, Filipina, dan China. Ke depan, Jet Commerce segera merambah Malaysia sebagai negara ekspansi mereka.
“Ada berbagai parameter untuk menciptakan performa dan pelayanan yang baik bagi merek partner dan juga konsumen. Kami berkomitmen penuh dalam memberikan pelayanan yang selaras dengan berbagai value perusahaan kami seperti customer first, embrace change, passionate team, commitment and integrity,” tutup Agustin.
