J&T Express terus mengembangkan bisnisnya di industri logistik Tanah Air. Komitmennya pun tidak main-main dalam membangun infrastruktur mereka demi melayani seluruh area di Indonesia bahkan Asia Tenggara. Bahkan baru-baru ini, J&T Express mengumumkan bahwa pihaknya telah menyiapkan pendaan baru yang nilainya melebihi US$ 100 juta.
Dari sini, berdasarkan laporan internal, sebelumnya nilai valuasi perusahaan adalah sebesar US$ 440 juta. Dan kali ini ditambah dengan suntikan dana sebesar US$ 103. Sehingga membuat nilai total valuasi PT Global Jet Express saat ini menjadi sebesar US$ 543 juta.
Dengan upaya ini. J&T Express menargetkan pengembangan bisnis di Asia Tenggara dengan basis utamanya di Indonesia. Pesatnya perkembangan e-commerce di Indonesia, membantu J&T Express berhasil merebut pasar jasa pengiriman ekspres. Dengan adanya tambahan investasi ini diharapkan bisa mempercepat ekspansi dan memperluas jaringan J&T Express baik di Indonesia maupun ke seluruh Asia Tenggara dalam waktu dekat.
“Sebagai perusahaan pengiriman ekspres yang baru didirikan, ada banyak yang masih perlu disempurnakan. Setelah pendanaan ini, J&T Express tetap fokus pada peningkatan kepuasaan pelanggan dengan mengoptimalkan jangkauan jaringan, meningkatkan kecepatan pengiriman dan mempererat hubungan kerja sama dengan e-commerce,” jelas Jet Lee, CEO J&T Express pada siaran resmi yang dikirimkan ke Marketeers.
Jet Lee menambahkan bahwa dengan melihat stabilitas di pasar Indonesia. Pihaknya telah menyiapkan investasi dan tim yang siap memasuki pasar Vietnam dan Malaysia. Dirinya percaya bahwa dengan pengalaman sukses di Indonesia, mereka dapat mengukir prestasi di pasar Asia Tenggara. Tentu, berkontribusi di dalam pasar jasa pengiriman ekspres dan membantu pertumbuhan e-commerce se-Asia Tenggara.
Sejak didirikan pada Agustus 2015, J&T Express hanya membutuhkan waktu 2 tahun untuk menjangkau seluruh Indonesia dengan 1.300 drop point (kantor cabang), 55 gateway (gudang penyimpanan), lebih dari 700 armada, lebih dari 15.000 sumber daya manusia, serta resmi menjadi agen Garuda Cargo dan Citilink Cargo. Pengiriman J&T Express pun mencapai rata-rata 200.000 paket per hari, dan mencapai nilai tertinggi 250.000 paket pada saat high season, serta terus bertumbuh lebih dari 20% per bulannya.
Semua ini berkat berbagai keunggulan kompetitif yang mereka bangun selama ini. Bahkan, perusahaan ini berani mengklaim bahwa mereka adalah perusahaan pertama yang mampu menjangkau seluruh Indonesia dalam waktu satu tahun.
Pencapaian ini dikarenakan, J&T Express tanpa ragu langsung mengembangkan banyak cabang dan tersebar di seluruh Indonesia. Semuanya pun dilakukan dengan sistem kontrol internal tanpa menggunakan pihak ketiga atau keagenan. Sehingga meningkatkan stabilitas dan efektivitas pengiriman secara keseluruhan.
Editor: Sigit Kurniawan
