Tingkatkan Efektivitas Pengiriman, J&T Express Maksimalkan Penggunaan Kereta Api

marketeers article

J&T Express akan memaksimalkan distribusi pengiriman logistik melalui moda kereta api di pulau Jawa dengan tujuan mempersingkat jalur pengiriman langsung ke titik pedesaan dan kota kecil. Pengiriman yang sudah diujicoba selama tiga bulan terakhir ini memberikan hasil yang baik bagi J&T Express.

Indonesia sebagai negara kepulauan yang berada di dataran tinggi dan rendah memiliki infrastruktur yang kurang memadai, berbagai kendala dari segi akses transportasi untuk mencapai lokasi tertentu tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan jasa pengiriman. Oleh karena itu, J&T Express mengembangkan pengiriman melalui jalur kereta api untuk memberikan alternatif transportasi yang dapat meningkatkan efisiensi jalur distribusi dengan menjangkau daerah pedesaan baik di wilayah utara jawa dan selatan jawa menjadi lebih cepat di tengah kondisi infrastruktur yang masih kurang mendukung.

J&T Express dapat menghemat waktu pengiriman dari kota besar menuju kota kecil, seperti misalnya dari Jakarta ke Cilacap yang umumnya memerlukan waktu pengiriman 2 hari karena transit di hub Semarang, saat ini hanya memerlukan waktu 24-36jam untuk sampai di tangan pelanggan. Contoh lain adalah Jakarta-Banyuwangi yang biasanya butuh waktu 3 hari karena transit di hub Surabaya kini dapat sampai maksimal dalam 48 jam atau 2 hari.

“Seiring dengan posisi J&T Express yang saat ini berada di tahap ekspansi, penting sekali bagi kami untuk melakukan efisiensi, salah satunya dari segi perencanaan rute (route planning),” terang Yohanes Lim, Manager Cargo Operations J&T Express.

Yohanes menjelaskan bahwa target J&T Express adalah untuk mengurangi rute-rute transit dan kota-kota kecil sehingga dapat ditempuh dengan rute secara langsung. Hal ini akan berdampak pada penawaran SLA (service level agreement) yang lebih baik lagi kepada konsumen J&T Express. Ia mengakui seskipun cara ini bukan merupakan hal yang baru di bisnis logistik, namun hal ini menunjukkan komitmen J&T Express untuk terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi konsumen di Indonesia.

“Ke depannya kami juga akan membuka area yang belum didukung direct line-nya, saat ini karena masih banyak yang dialokasikan ke jalur udara dan jalur darat dengan sistem transit. Oleh karena itu, kami optimistis setelah area-area tersebut dibuka, maka kecepatan pengiriman di area-area tersebut akan meningkat juga,” tambahnya

Dengan adanya jalur kereta api dapat menjadi penunjang pendistribusian barang yang tidak dapat dikirimkan melalui jalur udara seperti barang yang termasuk ke dalam kategori dangerous goods, motor, binatang hidup serta tanaman. Barang yang termasuk ke dalam kategori heavy cargo ataupun oversize cargo juga dapat dikirimkan melalui jalur kereta api.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related