Jumlah Penumpang Meroket, Bandara Soekarno-Hatta Tersibuk di ASEAN
PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II melaporkan pada bulan September 2022 Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten menjadi bandara paling sibuk di Asia Tenggara (ASEAN). Tercatat, pada periode tersebut Bandara Soekarno-Hatta melayani sebanyak 2,96 juta penumpang.
Muhammad Awaluddin, President Director AP II mengatakan berdasarkan data yang dikeluarkan Official Airline Guide (OAG), penyedia data penerbangan global yang berbasis di Inggris, jumlah itu mengalahkan bandara lain seperti Bandara Tan Son Nhat di Ho Chi Minh City, Vietnam, dengan 2,09 juta kursi dan Bandara Changi di Singapura dengan 2,08 juta kursi.
Adapun rute Jakarta menuju Denpasar yang paling banyak dipenuhi penumpang dengan kapasitas kursi penerbangan sebanyak 600.248 kursi. Angka tersebut masuk ke peringkat sembilan dalam daftar Top 10 rute domestik tersibuk di dunia pada September 2022.
“Pemulihan lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta cukup signifikan dan telah mengantisipasi adanya peningkatan penerbangan untuk memastikan kelancaran operasional. Rute-rute yang sempat ditutup, berangsur-angsur mulai dioperasikan kembali. Tingkat pemulihan (recovery rate) penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta sudah mencapai 80%, yang berarti lalu lintas saat ini sudah mencapai 80% dari 2019 saat pandemi COVID-19 belum ada,” kata Awaluddin melalui keterangannya, Senin (19/9/2022).
Menurutnya, industri penerbangan saat ini terus menunjukkan tren positif. Bahkan, lebih baik dibandingkan periode Maret hingga Desember 2020 dan Januari hingga Desember 2021.
Adapun jumlah pergerakan penumpang di bandara-bandar yang dikelola AP II pada kuartal I tahun 2022 secara kumulatif rata-ratanya mencapai empat juta orang. Angka itu jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kuartal I tahun 2021 dengan rata-rata sekitar 2,3 juta penumpang per bulan.
“Pada kuartal II tahun 2022 jumlah penumpang kembali meningkat signifikan menjadi rata-rata 5,3 juta penumpang per bulan, salah satunya didorong Angkutan Lebaran yang sukses diselenggarakan Angkasa Pura II,” ucapnya.
Tak hanya itu, Awaluddin menyebut pada periode Januari hingga Agustus 2022, jumlah penumpang di 20 bandara AP II secara kumulatif tercatat mencapai 38,84 juta penumpang. Jumlah ini sudah melampaui realisasi 2021 yang mencapai 31,55 juta penumpang dan 2020 sebanyak 35,86 juta penumpang.
“Jumlah penumpang selama delapan bulan pada 2022 telah melampaui realisasi jumlah penumpang sepanjang 12 bulan pada 2020 dan 2021. Ini tentunya menjadi sinyal yang kuat pemulihan penerbangan di bandara-bandara Angkasa Pura II,” tuturnya.
Editor: Ranto Rajagukguk
