Aplikasi pemesanan tiket PT Kereta Api Indonesia (KAI), KAI Access menjadi penyokong terbesar jumlah transaksi selama Lebaran tahun 2022. Hal ini diungkapkan oleh Raden Agus Dwinato Budiaji, Corporate Deputy Director of Passenger Transport Marketing and Sales PT KAI.
“Total jumlah transaksi di KAI Access mencapai 54% dari total selama lebaran tahun ini. Sisanya kami bagi ke mitra B2B, mencapai 40%,” kata pria yang disapa Bobby tersebut di dalam acara Jakarta Marketing Week 2022 di Kota Kasablanka, Jakarta, Rabu (18/5/2022).
Performa KAI Access sendiri juga membantu PT KAI dalam menurunkan jumlah transaksi yang terjadi di loket. Menurut Bobby, jumlah transaksi yang terjadi di loket sudah berkurang jauh, dan mulai beralih melalui aplikasi.
“KAI Access kami hadirkan untuk service, untuk men-shifting transaksi loket yang cukup tinggi. Kami berhasil mengurangi jumlah transaksi dari 60% di loket, sekarang mungkin tinggal 10%. Ini untuk mempermudah layanan kita akses di stasiun,” lanjutnya.
Selain itu, pertumbuhan pengguna di KAI Access juga mendulang pertumbuhan hampir menyentuh 50% terhitung sejak Mei 2022.
“Dari 5,2 juta sekarang sudah lebih dari 7 juta. Saat pandemi, transaksi kami meningkat signifikan,” katanya.
Selain KAI Access, layanan pembayaran untuk ekosistem kereta api KAI Pay juga mendulang kinerja positif. Bobby menyebut usai dirilis sejak 28 Oktober 2021, penggunaan KAI Pay menunjukan animo yang baik dari para pengguna.
“Kami sudah punya KAI Pay. Animonya cukup baik. Transaksinya sudah cukup meningkat,” katanya.
Sepanjang masa Lebaran tahun 2022 PT KAI memberangkatkan setidaknya 4,2 juta penumpang. Bobby memaparkan mayoritas penumpang pada Lebaran 2022 didominasi oleh laki-laki dengan presentase 58,23%, dan perempuan sebanyak 41,77%.
Dari usia, jumlah usia 25 hingga 40 tahun mendominasi dengan persentase 38.52%, kemudian usia 17 hingga 24 tahun dengan persentase 22,43%, usia 1 hingga 16 tahun dengan persentase 16,99%, lalu usia 41 hingga 50 dengan presentase 11,59%, dan usia 51 dan 60 dengan persentase 7,29%.
Dari sisi destinasi, keberangkatan dengan tujuan Jawa tengah mendominasi hingga 25,51%, kemudian Jawa Barat dengan 21,68%, dan Jawa Timur 18,63%. Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir menjadi stasiun keberangkatan dan destinasi terbanyak sepanjang Lebaran 2022.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz