Kantar Rilis Merek FMCG Favorit Lewat Ajang Brand Footprint 2022

marketeers article
Kantar rilis merek FMCG favorit lewat ajang Brand Footprint 2022 (FOTO: Marketeers)

Kantar Indonesia Worldpanel Division mengumumkan merek-merek fast moving consumer goods (FMCG) yang menjadi favorit konsumen dalam Brand Footprint 2022. Publikasi tersebut merupakan studi tahunan Kantar untuk mengukur merek yang paling sering dibeli oleh konsumen dari berbagai kategori. Studi kali ini mengambil data selama periode tahun 2021.

Studi tahunan Kantar Brand Footprint 2022 mencakup lebih dari 550 merek dari lima sektor FMCG yakni minuman, makanan, produk susu, perawatan rumah, dan perawatan tubuh. Untuk pelaksanaan Brand Footprint Indonesia 2022, cakupan sumber data telah menyentuh 97% dari sekitar 68 juta rumah tangga di seluruh wilayah Tanah Air.

“Terjadi sangat sedikit perubahan baik dari segi posisi maupun merek produk FMCG yang masuk dalam daftar Brand Footprint Indonesia 2022 ini. Hal tersebut menjadi bukti bagaimana setiap merek dapat beradaptasi serta berevolusi menghadapi tantangan serta mampu tetap relevan selama masa pandemi,” ujar Venu Madhav, Managing Director of Kantar Indonesia Worldpanel Division, dalam sesi bersama awak media pada Selasa (31/5/2022).

Merek yang masuk dalam 10 besar Kantar Brand Footprint 2022 kali ini secara berurutan adalah Indomie, SoKlin, Mie Sedap, Royco, Roma, Kapal Api, Masako, Frisian Flag, Lifebuoy, serta Nabati. Kantar juga mencatat, Indomie mampu memasuki peringkat 10 besar untuk studi pemeringkatan serupa dalam kategori makanan di tingkat global.

Dalam menentukan merek barang konsumsi favorit konsumen Indonesia ini, Kantar menggunakan metode Consumer Reach Point (CRP). Metode ini diambil dengan pada titik konsumen memutuskan untuk membeli sebuah produk dibandingkan merek lainnya dalam kategori yang sama. Metriks CRP lantas dikombinasikan dengan dua tolok ukur yakni frekeunsi dan penetrasi yang dikalikan dengan jumlah populasi.

“CR merupakan matriks yang mengkalkulasikan jumlah rumah tangga yang membeli merek tertentu dengan berapa kali merek tersebut dibeli. Dalam kata lain, CRP dapat menunjukkan seberapa dekat suatu merek dengan konsumen mereka,” kata Corina Fajriyani, Senior Maketing Manager Kantar Indonesia Worldpanel Division menambahkan.

Corina menyebut pihaknya mengambil sampel dari sekitar 11 ribu rumah tangga dari berbagai wilayah di seluruh Indonesia melalui riwayat pembelian mereka setiap pekan selama setahun terakhir. Kedekatan pembelian setiap merek dari masing-masing rumah tangga juga digambarkan tidak hanya ditentukan melalui kebutuhan akan suatu produk, melainkan juga ketersediaan dan keterjangkauan pada pedagang terdekat.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related