Selain teknologi yang canggih, strategi pemasaran yang efektif menjadi kunci kesuksesan Jepang dalam mengembangkan bisnis dan ekonomi. Hal itu turut didukung orientasi ekspor, kemitraan bisnis hingga kualitas produk.
Selain itu, kemampuan mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan target pasarnya juga mendorong perkembangan Jepang. Ternyata, hal ini melahirkan sebuah konsep pemasaran berbasis wirausaha terbaru untuk melakukan pendekatan yang lebih holistik dengan ciri khas kelincahan, fleksibilitas, dan kreativitas.
Mengenai konsep tersebut, Hermawan Kartajaya, Founder & Chairman MCorp menyampaikan buku terbarunya yang akan dirilis dalam waktu dekat, Entrepreneurial Marketing 2 juga menggabungkan perspektif pemasaran dari beberapa negara, termasuk Jepang.
BACA JUGA Spirit Punokawan dan Lima Pandawa Jadi Inti Buku Entrepreneurial Marketing
“Baik Jepang, Korea Selatan, dan India memiliki strategi pemasaran yang inovatif dan praktek kewirausahaan yang sukses,” kata dia dalam pertemuannya dengan Japan Marketing Association, organisasi pengembangan pemasaran di Jepang.
Dengan begitu, Hermawan menambahkan lewat buku Entrepreneurial Marketing 2 para pembaca bisa mendapatkan wawasan yang kaya dan mendalam mengenai pemasaran kewirausahaan dari sudut pandang Asia. Jacky Mussry, CEO Markplus Inc dalam kesempatan yang sama membahas generasi baru dalam pemasaran, yaitu Converging the Dichotomies: The New Genre of Entrepreneurial Marketing.
Ia menjelaskan tantangan dalam mengonvergensikan berbagai dikotomi yang berada dalam sebuah organisasi atau perusahaan.
BACA JUGA JakMW 2023 Bangun Storytelling Konsep Pemasaran Lewat Pewayangan
“Konsep generasi baru entrepreneurial marketing ini dapat membantu mengatasi fenomena marketing blind spots, misalnya, tidak terintegrasinya berbagai aspek seperti pemasaran dan keuangan, teknologi dan kemanusiaan, kreativitas dan produktivitas, dan sebagainya,” tutur Jacky dalam acara yang berlangsung Jumat (30/6/2023).
Oleh karena itu, Jacky menekankan untuk semua elemen krusial disatukan dalam Omni House Model dengan menempatkan aspek operasional sebagai pusatnya. Hal ini bertujuan untuk memastikan tujuan pemasaran dan tuntutan hasil finansial tercapai, serta memastikan pengadopsian teknologi akan selalu berorientasi pada kemanusiaan.
Tsunehiro Fukushima, Senior Managing Executive Officer Transcosmos, Inc. juga mengaminkan hal tersebut. Fukushima menambahkan era saat ini menuntut marketing untuk beradaptasi dengan pasar yang bergerak cepat dan responsif.
Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memiliki strategi pemasaran yang fleksibel dan dapat beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.
Editor: Ranto Rajagukguk