Kelola Emosi Lebih Baik dengan Anger Management, Begini Caranya

marketeers article
Ilustrasi (Foto: 123rf)

Emosi yang tak terkendali bisa berdampak buruk bagi kesehatan mental, baik itu menyebabkan depresi, ADHD, gangguan intermittent, hingga gangguan bipolar. Karena itulah, dibutuhkan anger management yang baik.

Anger management atau pengendalian amarah menjadi salah satu cara efektif untuk mengendalikan ledakan emosi. Penting untuk mengatur masalah kemarahan ini supaya tidak menimbulkan kerugian pada diri sendiri atau orang lain.

Melansir Healthline, berikut cara mengelola emosi dengan anger management:

BACA JUGA: Buat Hidup Lebih Tenang dengan 4 Filosofi Jepang

Kenali Pemicu Kemarahan

Cobalah identifikasi pemicu kemarahan pada diri sendiri, misalnya karena situasi tertentu, orang tertentu, atau kondisi tertentu. Dengan mengetahui pemicu amarah ini, setidaknya Anda dapat mengantisipasi reaksi-reaksi yang berlebihan nantinya.

Pahami Reaksi saat Marah

Selain pemicunya, Anda juga perlu memahami bagaimana reaksi saat marah agar setidaknya bisa mengurangi dampaknya. Perhatikan bagaimana diri sendiri merespons kemarahan, entah itu cenderung meledak-ledak, diam dan menyimpannya, atau mencari pelampiasan lainnya.

Latih Teknik Relaksasi

Latih teknik-teknik relaksasi, seperti meditasi, pernapasan dalam, atau olahraga. Meski terlihat sederhana, teknik ini dapat mengaktifkan sistem saraf parasimpatik yang akan membantu Anda meredakan emosi negatif, seperti marah atau cemas.

BACA JUGA: Sering Minta Maaf Tanpa Alasan? Waspada Pertanda Sorry Syndrome

Komunikasikan Perasaan

Alih-alih memendamnya sendiri, cobalah belajar untuk mengomunikasikan perasaan Anda. Hal ini bisa dilakukan dengan berbicara bersama orang terdekat, atau menuliskannya di selembar kertas.

Berpikir sebelum Bertindak

Cobalah untuk melihat situasi dari sudut pandang yang lebih luas atau dari perspektif orang lain sebelum bereaksi. Pikirkan bagaimana dampaknya terhadap orang-orang di sekitar jika emosi Anda meledak.

Cari Pengalihan

Temukan kegiatan atau hobi yang membantu Anda melepaskan stres dan kemarahan, seperti olahraga, seni, atau menulis jurnal.

Minta Bantuan Profesional

Jika kemarahan Anda sering mengganggu kehidupan sehari-hari, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang konselor atau psikolog.

Itulah beberapa cara mengelola emosi. Mengatur masalah kemarahan membutuhkan kesabaran dan latihan secara konsisten. Selalu ingat untuk menghargai dan menjaga kesejahteraan diri sendiri dan orang lain dalam prosesnya

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS