Kembali Dihelat, The 12th Tax Intercollegiate Forum Bawa Misi Edukasi Perpajakan
Tax Intercollegiate Forum kembali digelar. Acara perpajakan tahunan di bawah bimbingan Studi Profesionalisme Akuntan (SPA) FEB UI -organisasi kemahasiswaan yang dijalankan oleh mahasiswa S1 akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesi- ini membidik para mahasiswa, praktisi, akademisi, wajib pajak, dan otoritas pajak sebagai peserta.
Sebagai salah satu acara tahunan perpajakan tertua yang diselenggarakan mahasiswa, TIF berkomitmen untuk berkontribusi aktif dalam keberlanjutan pendidikan pajak kepada kalangan masyarakat luas. TIF ditujukan untuk menjadi wadah bagi peserta dengan latar belakang yang beragam dari seluruh Indonesia untuk mendapatkan wawasan, berdiskusi, dan berpotensi menemukan solusi masalah perpajakan terkini.
The 12th Tax Intercollegiate Forum mengangkat tema “Embracing the New Taxation Policy Developments in the Face of Post-Pandemic Era.” Tema ini diangkat lantaran melihat kondisi dunia yang menghadapai pandemi COVID-19. Hal ini menyebabkan ketidakstabilan dan ketidakmampuan untuk melakukan kegiatan operasional seperti sebelumnya.
Untungnya, kondisi kini telah membaik. Kasus COVID-19 telah menurun secara signifikan dan memungkinkan bisnis untuk beroperasi seperti biasa dan memperkuat kondisi ekonomi nasional.
Di tengah masa depan yang menjanjikan, Pemerintah Indonesia menghadapi banyak implementasi kebijakan perpajakan baru. Dengan semua perubahan perpajakan baru ini dan pembaruan di masa mendatang, beberapa masalah dan perselisihan dapat terjadi. Penyesuaian sangat dibutuhkan oleh Pemerintah Indonesia untuk memanfaatkan peluang yang ada secara efektif dan mencapai tujuan pemulihan ekonomi.
Acara ini diharapkan dapat berkontribusi untuk mengedukasi dan memberikan nilai bagi setiap pemangku kepentingan melalui kompetisi pajak yang mendidik dan webinar yang bermanfaat.
Selain webinar, TIF juga menggelar Tax Competition. Ajang ini ingin mengajak mahasiswa untuk lebih mengenal implementasi kebijakan perpajakan baru pemerintah Indonesia bagi wajib pajak, baik perseorangan maupun badan.
Kompetisi ini dapat diakses oleh mahasiswa jurusan terkait dari universitas dan lembaga kejuruan di Indonesia. Melalui kompetisi ini, semua peserta akan mendapatkan nilai tambah dengan mendengar dari para profesional perpajakan dan berjejaring dengan peserta lain.