Maskapai penerbangan Pelita Air menunjuk tiket.com, layanan Online Travel Agent (OTA) di Indonesia, sebagai mitra eksklusif penyedia tiket perjalanan maskapai. Tiket perjalanan Pelita Air sudah dapat dibeli di platform tiket.com sejak Jumat (6/5/2022).
Maskapai Pelita Air merupakan bagian dari salah satu anak perusahaan Pertamina yang bergerak di bidang penerbangan, PT Pelita Air Service (PAS). Pelita Air baru saja mengumumkan diri kembali mengudara di segmen penerbangan komersial berjadwal pada awal Mei 2022 setelah sebelumnya berfokus pada layanan penerbangan charter.
Dengan kerja sama yang dijalin dengan tiket.com, Pelita Air berupaya menyambut konsumen dengan kemudahan akses tiket perjalanan setelah perubahan yang dilakukan. Saat ini, Pelita Air memiliki penerbangan reguler dengan frekuensi satu kali perhari (CGK-DPS dan DPS-CGK) dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Melalui kerja sama ini, konsumen dapat melakukan pemesanan tiket perjalan Pelita Air lewat platform tiket.com dengan tambahan fasilitas berupa asuransi perjalanan Free Protection.
Pada aplikasi tiket.com, maskapai Pelita Air memiliki penerbangan untuk rute CGK-DPS VV dengan jumlah empat kali penerbangan dalam satu minggu yang terjadwal setiap Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu. Lewat aplikasi tiket.com konsumen dapat memesan tiket perjalanan dengan jadwal terbang harian yang sama, yaitu CGK-DPS pada pukul 09:29 WIB dan DPS-CGK pada pukul 14:55 WITA.
“Melalui kembalinya Pelita Air ke rute komersial berjadwal, kami ingin mengajak masyarakat Indonesia untuk merasakan pengalaman penerbangan domestik bersama kru kabin Pelita Air dengan rute spesial CGK-DPS-CGK,” ungkap Gaery Undarsa, Co-Founder & Chief Marketing Officer tiket.com dalam keterangan resmi tertulisnya.
Pelita Air berkomitmen untuk memberikan layanan penerbangan yang mengedepankan prinsip airworthiness. Rencananya, Pelita Air akan segera merealisasikan penambahan rute penerbangan CGK-YIA VV pada tahun ini.
“Hadirnya penerbangan reguler Pelita Air di platform kami menunjukkan gambaran kebangkitan pariwisata nasional yang semakin meriah sekaligus menjadi penyeimbangan pemain penerbangan rute domestik. Kami percaya, pergerakan roda pariwisata tengah berputar dan destinasi wisata domestik mulai menikmati peningkatan jumlah kunjungan setelah masa pandemi ini,” pungkas Gaery.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
