Visa baru saja meluncurkan program baru guna membantu pembuat konten membangun bisnis mereka dengan NFT. Langkah ini diambil Visa menyusul tren NFT yang semakin marak. Dengan begitu, pembuat konten diharapkan dapat memperdalam pemahaman tentang teknologi dan platform yang mendukung perdagangan NFT.
Program yang diberi nama Visa Creator Program ini bertujuan membantu para seniman, musisi, perancang busana, serta pembuat film yang mengutamakan teknologi digital untuk mempercepat bisnis kecil mereka melalui NFT. Pihak Visa optimistis bahwa NFT dapat mengembangkan kepemilikan dan keaslian barang serta media digital, seperti gambar, video, dan musik.
“Kami telah mempelajari ekosistem NFT dan potensi dampaknya terhadap masa depan perdagangan, ritel, dan media sosial. Melalui program ini, kami ingin membantu generasi baru usaha kecil dan mikro ini memanfaatkan media baru untuk perdagangan digital,” kata Cuy Sheffield, Head of Crypto Visa, seperti dikutip dari Marketing-Interactive.
Melihat potensi NFT sebagai akselerator kuat bagi ekonomi para kreator, Visa mengajak para pembuat konten terpilih untuk bergabung dengan program global berbasis kelompok. Program ini berfokus untuk mendukung pembuat konten pada lima bidang utama, termasuk bimbingan teknis dan produk. Peserta akan belajar dari pemimpin produk dan strategi kripto di Visa.
Topik yang dibahas mengenai evaluasi pertukaran antara jaringan blockchain dan cara membangun komunitas, yang memberikan kesempatan pada peserta untuk berdiskusi dan memecahkan masalah dalam perjalanan NFT mereka.
Program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Visa untuk membantu UKM mendapatkan akses yang lebih besar ke ekonomi digital. Tahun lalu, perusahaan bergabung dengan hype NFT dengan pembelian NFT yang dikenal sebagai CryptoPunk 7610.
Menurut CNBC, CryptoPunk merupakan salah satu dari ribuan avatar digital berbasis NFT dan pembeliannya hampir US$150.000 di Ethereum. Beberapa media ikut melaporkan bahwa CryptoPunks dibuat oleh Larva Labs pada tahun 2017.
Sheffield menekankan dalam unggahannya di blog bahwa perusahaan melakukan pembelian dalam rangka mendapatkan pemahaman langsung terkait persyaratan infrastruktur bagi merek global untuk membeli, menyimpan, dan memanfaatkan NFT. Dengan potensi NFT yang akan memiliki peran penting di masa depan ritel, Visa yakin bahwa program ini dapat membantu pembuat konten untuk mengembangkan bisnisnya.
Editor: Sigit Kurniawan
