Sejak tahun 2014, BMW memulai program untuk meningkatkan penjualan ritel mereka melalui program Future Retail. Saat itu, BMW Group menyadari bahwa perkembangan zaman telah mengubah cara pengambilan keputusan pelanggan terutama saat melakukan pembelian kendaraan. Pengembangan platform digital menjadi salah satu fokus BMW Group. Teknologi virtual reality pun menjadi pilihan mereka.
Setelah membawa teknologi BMW Virtual Product Presentation (VPP) ke Indonesia pada tahun 2018, kini BMW Indonesia memperkenalkan teknologi BMW Virtual Product Presentation (VPP) 2.0. Menggunakan Virtual Reality (VR), BMW VPP dapat menampilkan visual berkualitas 4K yang interaktif dan menyenangkan.
“Hampir 80% pasar mobil premium datang dari Jakarta. Sayangnya, lahan di sini sudah sangat terbatas sehingga sulit untuk membangun diler dengan luas bangunan yang besar. Untuk itu, kami hadirkan konsep VPP 2.0 ini untuk menjembatani kebutuhan konsumen dan keterbatasan diler yang tidak bisa memamerkan seluruh lini produk BMW,” Irhan Farhan, Head of Sales Channel Development & CRM, BMW Group Indonesia, hari ini (10/10/2019)
Dengan teknologinya, BMW VPP 2.0 memberikan tampilan visual berbagai kendaraan BMW dengan detail dan pemilihan warna eksterior hingga upholstery interior. Platform ini pun menjanjikan visual yang semakin nyata, detail dan memberikan sudut pandang real-time. Bahkan, pelanggan dapat melihat kondisi kendaraan pada siang atau malam hari.
Ketika menggunakan VR Cardboard, Anda bisa mengoperasikan berbagai fungsi, seperti mengganti cat mobil, menjelajahi interior, ambience di dalam kabin, hingga memilih aksesori seperti sunroof. “Fasilitas showroom dengan luas lahan yang besar kian tak relevan hari ini. Selain itu, membawa pengalaman baru dalam berniaga menjadi misi kami, khususnya premium retail experience,” tutup Irhan.
Editor: Eko Adiwaluyo
