Vietnam Airlines dan Garuda Indonesia Airlines, telah menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) untuk memperkuat perjanjian kerja sama antara dua maskapai penerbangan di bidang services, MRO (maintenance, repair and overhaul) dan kargo.
Kedua maskapai penerbangan ini memperluas perjanjian kerja sama mereka saat ini dengan rute sebagai berikut: Hanoi – Ho Chi Minh, Hanoi/Ho Chi Minh – Singapura, Singapura – Jakarta/Bali dan Jakarta – Bali/ Jawa. Kedua maskapai penerbangan ini sepakat mencari peluang untuk meningkatkan kerja sama yang saling menguntungkan di bidang layanan, MRO dan kargo.
Menurut Centre for Asia-Pacific Aviation, aviasi Asia Tenggara berkembang lebih cepat dibandingkan dengan rata-rata global hampir di tiap negaranya, yang disebabkan oleh berkembangnya ekonomi regional dan masyarakat kelas menengah. Enam dari 10 negara di Asia Tenggara mengalami pertumbuhan penumpang yang signifikan, dipimpin oleh Vietnam dan Myanmar. Kecenderungan ini diperkirakan akan berlanjut selama tahun 2017.
“Sejak 2006, Vietnam Airlines dan Garuda Indonesia telah bekerja sama secara efektif dengan hasil yang nyata dan dengan adanya MOU ini menegaskan bahwa kerja sama ini lebih jauh ke arah kemitraan yang solid dan saling menguntungkan,” ujar Duong Tri Thanh selaku Direktur Utama Vietnam Airlines.
Sementara itu Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N. Mansury mengatakan bahwa Vietnam merupakan pasar yang berharga untuk Indonesia dan melalui kerja sama ini, Garuda Indonesia dapat menawarkan lebih banyak lagi pilihan perjalanan antara Indonesia dengan Vietnam.
“Di saat yang sama, perjanjian ini diharapkan untuk meningkatkan perdagangan dan wisata dengan membuat Indonesia lebih mudah diakses oleh wisatawan Vietnam,” tambah Pahala.
Kebutuhan akan transportasi udara di Indonesia diperkirakan akan terus meningkat sejalan dengan peningkatan pada pertumbuhan ekonomi. Jumlah penumpang diproyeksikan untuk meningkat sebesar 1-2,5 kali dari GDP Indonesia.
Kuatnya perkembangan dan pertumbuhan industri aviasi Indonesia akan membuka peluang-peluang baru bagi bisnis penerbangan. Selain itu, kuatnya pertumbuhan ekonomi, yang didukung dengan berkembangnya juga segmen kelas menengah, akan semakin mempromosikan perjalanan udara.
Editor: Sigit Kurniawan