Lanskap perekonomian yang semakin bergantung pada perkembangan teknologi digital mendorong peningkatan permintaan talenta yang dari bidang Teknologi Informasi. Ada sejumlah bidang yang talentanya banyak dicari di era digital ini. Di antaranya Cyber Security Specialist, Data Scientist, Web/Mobile Programmer, Network Engineer, dan Digital Marketer
“Perkembangan ini berbanding lurus dengan kebutuhan talenta digital yang kompeten di berbagai bidang. Tapi nyatanya masih ada gap antara kebutuhan dan ketersedian talenta ini di pasar. Untuk itu, Pijar Mahir berusaha untuk tap in lebih jauh pada pelatihan talenta digital,” kata Prasabri Pesti, Head of Tribe Education Telkom Indonesia.
Pijar Mahir berkolaborasi dengan 12 lembaga pendidikan dan pelatihan menawarkan pelatihan pengembangan potensi diri. Targetnya untuk memenuhi kebutuhan pasar talenta kerja sekaligus mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
Pelatihan yang ditawarkan Pijar Mahir meliputi Coding, Internet of Things, Java Apps Developer, hingga UI dan UX. Dalam penyediaan materi dan mentor, platform pembelajaran ini menghadirkan pelatih dari lembaga pelatihan teknologi informasi seperti Course-Net, DIcoding, MyEduSolve, dan sejumlah lembaga lain.
Bagi Fransiskus Alvin Winata, Founder, Chief Executive & Academic Officer Course-Net Indonesia, perkembangan SDM di bidang teknologi diyakinkan akan memberikan dampak positif. Ia menjamin dalam pelatihan yang akan diberikan, akan mengajarkan teori dan praktek secara seimbang.
Hingga kini. 34% dari seluruh pelatihan yang ditawarkan Pijar Mahir berada dalam ranah pelatihan Teknologi dan Informasi. Dengan diperkuatnya pelatihan talenta digital, tidak hanya membuka kesempatan karir untuk banyak orang, tapi juga memperluas jaringan Pijar Mahir untuk melatih semakin banyak masyarakat di Indonesia.
Editor: Ramadhan Triwijanarko