Usaha mikro, kecil, dan menengah (UKM) merupakan salah satu penompang perekonomian di Indonesia. Sebab itu, memajukan UKM menjadi kunci pertumbuhan ekonomi. Selain membuka lapangan pekerjaan, banyaknya UKM juga mendorong perputaran ekonomi di sebuah daerah. Sebab itu, banyak pihak berpartisipasi dalam pemberdayaan sektor ini. Salah satunya seperti dilakukan oleh Komerce, sebuah platform yang fokus pada pemecahan masalah pengangguran di Purbalingga, Jawa Tengah.
Komerce melatih para pemuda di desa agar memiliki keterampilan khusus yang dibutuhkan di ranah e-commerce dan menyalurkan mereka ke UKM mitra yang membutuhkan tenaga kerja kompeten. Hingga saat ini, Komerce telah dipercaya oleh sebanyak 789 mitra UKM di seluruh Indonesia, melatih lebih dari 1.300 pemuda desa, dan mendistribusikan 700 alumni ke beragam UKM.
“Kami melihat masih banyak UKM di daerah-daerah berpotensi untuk terjun ke e-commerce. Namun, mereka perlu dibekali pengetahuan dan keterampilan mumpuni, serta akses ke perekrutan tenaga kerja berkualitas. Kami hadir untuk memberikan solusi bagi UKM maupun calon tenaga kerja melalui aplikasi Komerce,” ujar Nofi Bayu Darmawan, Chief Executive Officer Komerce.
Melalui aplikasi Komerce, pelaku UKM bisa melakukan perekrutan dan penggajiansecara daring. Komerce menyediakan tenaga kerja untuk berbagai bidang, dari data input, media sosial, hingga customer service. Komerce membantu pelaku UKM menekan ongkos operasionalnya. Mereka tidak perlu memiliki kantor fisik untuk menjalankan bisnisnya.
Kiprahnya membantu UKM semakin besar berkat dukungan DBS Foundation. Pada tahun 2020, Komerce memeroleh dana hibah dari DBS Foundation dan memanfaatkan pendanaan tersebut untuk memperluas jangkauan Komerce serta mengembangkan sistem e-learning. Dana tersebut dialokasikan untuk ekspansi ke Kecamatan Berbah, Daerah Istimewa Yogyakarta.
“Di sana, kami telah melakukan pelatihan puluhan siswa dalam bidang Admin Marketplace dan beberapa di antara mereka telah direkrut oleh UKM. Menjadi bagian dari keluarga DBS merupakan kebanggaan bagi kami. Harapannya, kami bisa terus memperluas jangkauan dan memberikan dampak sosial yang positif dengan melatih lebih banyak lagi pemuda di Indonesia,” jelas Bayu.
Dengan dana hibah yang diberikan oleh DBS Foundation, Komerce melakukan ekspansi dengan dua cara. Pertama, membuka pusat pelatihan pemuda di desa-desa. Kedua, menginisiasi Kampus Komerce, pusat edukasi daring bagi para pemuda di Indonesia untuk mempelajari kurikulum pekerjaan di e-commerce.
Editor: Sigit Kurniawan
