Perusahaan supply chain tech enabler Klikdaily berencana mencatatkan saham perdananya melalui Initial Public Offering (IPO) dalam tiga tahun. Demi memantapkan rencana IPO, Klikdaily akan menjalankan tiga pengembangan yang terfokus pada sustainability dan pemulihan ekonomi nasional.
Pertama, melalui inovasi merek produk hasil olahan nusantara (private label). Kedua, perusahaan akan menciptakan ekosistem supply chain yang efektif dan efisien untuk 60 juta UKM di seluruh Indonesia. Ketiga, inovasi pendanaan bagi mitranya akan jado fokus Klikdaily.
Rencana ini menguat dikarenakan tingginya dukungan dan antusiasme dari investor dan partner. Terlebih, respons para pelanggan atas perkembangan bisnis Klikdaily.
“Kami percaya pentingnya membangun bisnis berkelanjutan yang terus memberikan solusi bagi kebutuhan masyarakat. Apalagi berdasarkan data ekonomi Indonesia dari penasihat independen Supply Chain Indonesia (SCI), sektor supply chain rata-rata tumbuh lebih dari 12% per tahun dan pada tahun 2020 ini menyumbang hampir Rp 1.000 triliun terhadap ekonomi Indonesia,” ungkap Amos Gunawan, CEO dan Founder Klikdaily.
Data tersebut membuktikan sektor supply chain ini besar. Ditambah, rencana ekspansi sektor bisnis lainnya yang juga potensial. Beragam kondisi ini memberikan semangat optimisme bagi Klikdaily untuk terus berkembang.
Di sisi lain, inovasi ke berbagai bisnis dimungkinkan karena Klikdaily memiliki banyak partner strategis di multi sektor dari hulu hingga hilir. Guna menjawab kebutuhan masyarakat terhadap produk kebutuhan sehari-hari, dalam waktu dekat Klikdaily akan meluncurkan 25 produk variatif private label hasil olahan nusantara bekerja sama dengan para mitra produsen yang strategis.
“Harapannya, langkah ini akan turut memberikan nilai tambah dari variasi produk. Kami juga ingin memberikan nilai usaha yang kompetitif bagi UKM,” tutup Gunawan