Polemik Facebook dan Snapchat memang telah lama bergulir. Setelah isu praktik lama Facebook yang dianggap meniru produk Snapchat, kini Co-Founder and CEO Snap Inc Evan Spiegel melontarkaan candaan yang menyarankan Facebook untuk menyalin praktik perlindungan data Snapchat. Lantas, seperti apa komentar Evan terkait hal ini?
Dilansir dari The Verge, Evan mengatakan Snapchat menyarankan Facebook untuk mengikuti model pendekatan Snapchat terkait cara mereka dalam menangani persoalan privasi data user mereka.
“Kami akan sangat menghargai jika mereka turut mengikuti praktik perlindungan data kami di mana kami mengumpulkan lebih sedikit data pengguna dibanding Facebook, namun tetap memungkinkan pengiklan untuk menargetkan iklan berdasarkan kriteria demografi yang dikumpulkan perusahaan,” kata Evan di Sothern California, Selasa (29/05/2018).
Evan melanjutkan, Snapchat tidak pernah menawarkan API berfitur lengkap yang memungkinkan pengguna untuk memberikan informasi teman mereka, seperti apa yang dilakukan Facebook.
Sementara, ketika ditanya mengenai keputusan Facebook yang mengadopsi sejumlah inovasi fitur Snapchat, seperti stories 24 jam dan lensa Augmented Reality, Evan punya pendapat sendiri.
“Saya melihat Facebook sebagai desainer yang mendesain ulang karya kami. Jika Anda mendesain sesuatu yang begitu sederhana dan elegan. Satu-satunya hal yang dapat dilakukan orang lain adalah menyalinnya persis. Begitulah seorang desainer,” ungkap Evan.
Usai meluncurkan inovasi Instagram Stories dan Lensa Augmented Reality, Facebook memang nampak sangat terbantu. Menurut The Verge, tambahan fitur tersebut mendorong gelombang pertumbuhan pada aplikasi tersebut. Termasuk ketika fitur ini dirilis dalam versi WhatsApp.
Editor: Sigit Kurniawan
