Zurich Indonesia mencatatkan peningkatan pertumbuhan nasabah hingga 100.000 pada kuartal I tahun 2023. Saat ini, melalui tiga entitasnya, yakni PT Zurich Topas Life (Zurich Life), PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (ZAI), dan PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah) telah memiliki 3,5 juta nasabah.
Terkait peningkatan pertumbuhan nasabah, Presiden Direktur PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk Edhi Tjahja Negara menyampaikan hal itu berkaitan dengan upaya pengembangan produk dan layanan. Menurutnya, Zurich Indonesia senantiasa memberikan layanan dan produk yang berfokus pada pemenuhan kebutuhan masyarakat.
Di samping itu, Country Manager Zurich Indonesia, Chris Bendl menambahkan, “Pertumbuhan bisnis Zurich Indonesia adalah hasil dari komitmen perusahaan dalam menyediakan produk dan layanan terbaik yang berorientasi pada nasabah. Kami sangat senang bahwa sebagai perusahaan, kami telah membantu nasabah kami melalui pembayaran klaim sekitar dari Rp 1,3 triliun selama tahun 2022.”
BACA JUGA Zurich-Grup Mayapada Hadirkan Asuransi Kesehatan Komprehensif
Pada tahun 2022, sektor umum Zurich Indonesia juga berhasil membukukan peningkatan laba sebesar 10% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini didukung pertumbuhan premi bruto sebesar 3% di bisnis konvensional dan pertumbuhan kontribusi bruto lebih dari 40% di bisnis syariah.
Sementara itu, untuk sektor asuransi jiwa, Zurich Indonesia mencatatkan pertumbuhan pendapatan premi bruto sebesar 4,3% dari tahun sebelumnya dengan pembayaran klaim dan manfaat meningkat sebesar 4,6%, dan mencatat keuntungan pertamanya sejak awal operasi.
“Pemahaman terhadap nasabah dan fokus kepada teknologi adalah inti dari apa yang kami lakukan. Pada tahun 2022, kami melakukan studi pemetaan pelanggan sebagai landasan untuk pengembangan produk yang sesuai dan kami juga gembira dengan peluncuran platform asuransi digital baru-baru ini yang dapat memudahkan kami untuk membangun dan mendistribusikan produk kepada nasabah dan mitra kami,” ujar Edhi dalam media gathering, Kamis (25/5/2023).
BACA JUGA Incar Segmen Wisata Halal, Zurich Syariah Rilis Fitur Baru
Selain melalui digitalisasi, Zurich Indonesia juga memperluas penetrasi dengan meluncurkan berbagai produk untuk menjangkau lebih banyak kategori nasabah. Pada awal tahun 2023, Zurich Indonesia meluncurkan berbagai produk baru untuk jiwa dan kesehatan dengan premi yang terjangkau, salah satunya Zurich Optimal Health Assurance (ZOHA).
Di sektor asuransi syariah, Hilman Simanjuntak, Presiden Direktur PT Zurich General Takaful Indonesia menyampaikan inovasi yang dilakukan.
“Dari produk-produk baru yang kami kembangkan, yang menjadi kunci inovasi yang terus kami kembangkan di syariah ialah asuransi indeks cuaca parametrik untuk memproteksi para petani dari risiko perubahan cuaca. Hingga saat ini kami sudah memproteksi lebih dari 1.500 petani kopi di Aceh,” ujarnya dalam kesempatan yang sama.
Sebagai informasi, unit bisnis syariah dari Zurich adalah unit usaha pertama yang melakukan spin-off pertama di Indonesia. Hal ini tentu saja dapat memberikan peluang bagi perusahaan untuk mempertahankan posisi nomor satu di pasar asuransi syariah, terutama dalam menyediakan asuransi bagi industri perjalanan (travel) yang mengalami pemulihan di Indonesia.
Editor: Ranto Rajagukguk