Strategi omnichannel marketing sudah menjadi keharusan bagi merek yang ingin melayani pelanggan dengan lebih baik. Pasalnya, konsumen sekarang ini hidup di era di mana offline dan online sudah semakin terintegrasi. Customer journey melintasi dua platform tersebut sebagai ciri khas era phygital, integrasi fisik dan digital.
Pesan tersebut disampaikan oleh Iwan Setiawan, CEO MarkPlus, Inc. dan Marketeers dalam ajang penghargaan Marketeers OMNI Brands of the Year 2024 di CGV Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (13/3/2024).
“Semakin menguatnya tren phygital mengharuskan merek melayani pelanggan secara omni. Merek tidak cukup kalau cuma mengandalkan digital saja, demikian juga tidak cuma saluran fisik saja. Telah terjadi pergeseran dari multi yang mana online dan offline terpisah menuju omni yang mana keduanya terintegrasi,” kata Iwan.
Tren phygital yang merupakan kenormalan baru ini ditandai dengan dua fase konsumen, yakni webrooming (pencarian online dan transaksinya offline) dan showrooming (pencarian offline dan transaksinya online). Survei McKinsey memperlihatkan bahwa tren webrooming sebesar 44%, sementara showrooming 23%.
Di tengah tren tersebut, sambung Iwan, ada dua langkah wajib agar strategi omnichannel marketing yang dijalankan sukses. Pertama, merek harus hadir secara digital. “Produk dengan gampang ditemukan di e-commerce, secara mobile mudah diakses, memiliki konten online, dan punya layanan delivery yang bsia diandalkan. Intinya, merek harus digitally available,” kata Iwan.
Kedua, merek membangun customer engagement secara fisik. Misalnya, dengan menggelar aktivasi yang kreatif seperti live event, retro movement, membangun tempat ketiga sebagai ruang konsumen berkomunitas, menyelenggarakan off-grid activities, dan masih banyak lagi. Ini dilakukan sebagai jawaban atas fenomena digital fatigue atau kelelahan digital akibat dominasi aktivitas online yang dialami masyarakat konsumen.
Dengan dua pendekatan tersebut, strategi omnichannel marketing akan lebih efektif sekaligus berdampak. Pelanggan pun akan semakin terlibat dengan aktivasi-aktivasi yang dilakukan oleh merek.
Pemenang Marketeers OMNI Brands of the Year 2024
Marketeers OMNI Brands of the Year kembali digelar untuk keenam kalinya. Ini merupakan ajang penghargaan dari Marketeers untuk merek atau perusahaan yang selama setahun terakhir sukses dalam melakukan pendekatan omnichannel marketing dan transformasi digital, baik itu produk, layanan, komunikasi pemasaran, aktivasi perusahaan, dan sebagainya.
Pada tahun ini ada puluhan proposal pendaftaran yang masuk untuk mengikuti proses penilaian. Ada empat kriteria penilaian, yakni Creativity, Innovation, Reach, dan Impact.
Setelah melalui proses kurasi dan penilaian yang panjang, dewan juri Marketeers menetapkan para pemenang Marketeers OMNI Brands of the Year 2024. Berikut para pemenangnya: