Atas upayanya dalam penyelenggaraan layanan telekomunikasi bersama para pemangku kepentingan dan komunitas, Telkomsel menerima sejumlah Penghargaan dari Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Pemberian penghargaan ini sendiri merupakan bagian dari kegiatan Evaluasi Capaian Program Prioritas dan Pemberian Apresiasi Bidang Penyelenggaraan Pos dan Informatika Tahun 2023.
Penghargaan kali ini hadir dalam temaka ‘InterAKSI: Indonesia Terkoneksi dan Siap Beraksi’. Award diberikan kepada para pelaku yang telah memberikan kepuasan dalam layanan Pos dan Informatika kepada masyarakat yang dinilai melalui laporan kinerja operasi, menyelesaikan komplain keluhan dari masyarakat dari sisi waktu dan kualitas layanan dengan baik, cepat, dan transparan, serta menciptakan inovasi penyelenggaraan pos dan informatika.
BACA JUGA: Usung Experiential Marketing, Telkomsel Gelar Poin Festival 2023
Beberapa penghargaan yang Telkomsel terima adalah Penyelenggara Telekomunikasi dengan Spot 5G Terbanyak, Penyelenggara dengan Kualitas Layanan Seluler Terbaik, dan Peringkat Pertama Wajib Bayar PNBP Biaya Hak Penyelenggaraan Telekomunikasi Terbesar untuk Tahun Buku 2022.
Mohamad Ramzy, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Telkomsel menyatakan penghargaan-penghargaan ini akan menjadi penambah semangat perusahaan untuk menghadirkan inovasi yang relevan dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan sektor industri secara keseluruhan.
“Selaras dengan semangat Indonesia untuk menghubungkan bangsa dan menggerakkan kemajuan negeri, Telkomsel akan terus bersinergi bersama Kemenkominfo maupun lembaga pemerintahan lainnya, para stakeholders, dan para mitra, demi akselerasi kemajuan ekosistem dan ekonomi digital Indonesia,” kata Mohamad Ramzy dikutip dari website Telkomsel, Rabu (20/12/2023).
BACA JUGA: Kemenkominfo Hadirkan Program Business Matchmaking, Tingkatkan Akses Pendanaan
Menurutnya, sebagai penyelenggara telekomunikasi dengan spot 5G terbanyak, hingga Desember 2023, perusahaan telah menghadirkan lebih dari 470 Base Transceiver Station (BTS) berteknologi broadband 5G di 48 kota.
Selain itu, perusahaan juga konsisten melakukan pengembangan dan penggelaran jaringan 5G secara bertahap dan terukur di seluruh wilayah Indonesia untuk memberikan layanan dan kualitas jaringan yang mampu memberi nilai tambah bagi pengguna, sekaligus mendukung produktivitas, meningkatkan efisiensi, dan proses bisnis di beragam sektor industri dan bisnis.
Selaras dengan hal itu, Telkomsel telah berkolaborasi dengan para pelaku industri untuk mengimplementasikan 5G di berbagai kegiatan operasionalnya. Kolaborasi itu dilakukan dengan PT Freeport Indonesia dalam penerapan 5G Underground Smart Mining pertama di Asia Tenggara, dengan PT Angkasa Pura II untuk memperkuat transformasi digital operasional bandara, bersama Kawasan Jababeka untuk membangun solusi digitalisasi kawasan berbasis infrastruktur 5G menuju Jababeka Digitalized Township Ecosystem, hingga berkolaborasi bersama Kementerian Kesehatan RI dalam uji coba 5G Robotic Telesurgery pertama di Indonesia.
Editor: Ranto Rajagukguk
