Era digital sebagian bisnis perusahaan perlu ditunjang oleh koneksi internet dan teknologi yang memadai. Oleh sebab itu, setelah berhasil menghadirkan layanan 4G LTE pada tahun 2015, tahun berikutnya Smartfren meluncurkan Smartfren Business.
Pada tahun 2020, Smartfren Business semakin berkembang setelah sukses bekerjasama dengan perusahaan information communications technology (ICT) kelas dunia, seperti Alibaba Cloud, Azure, Google, ZOOM, poly, Hewlett Packard Enterprise, dan Cisco. Pencapaian Smartfren Business telah meliputi lebih dari 40 ribu 4G LTE BTS, 700 gedung bertingkat, lebih dari 100 ribu internet rumah, 18 pusat data, hingga 78.200 km koneksi fiber optic yang tersebar di seluruh Indonesia.
Menurut CEO Smartfren Business Rangarajan Kalyanasundaram, Smartfren merupakan one stop solution untuk kebutuhan bisnis yang dapat diandalkan, tersampaikan dan memberi kepuasan pada pelanggannya. Ia menambahkan Smartfren Business memiliki tiga pilar strategi, yakni Core Telco, ICT, IoT.
“Banyak pelanggan enterprise mendapat beberapa layanan dari berbagai mitra. Sedangkan bila bekerja sama dengan Smartfren Business mereka bisa mendapat beragam layanan melalui satu mitra saja. Dengan begitu, biaya menjadi lebih efisien dibanding mereka beli secara terpisah. Itu lah diferensiasi yang kami tawarkan untuk pelanggan,” ujar Rangarajan, pada Marketeers Insight: Business Digitalization Trend in Pandemic Era Rabu, (29/09/2021).
Terkait Core Telco, Smartfren mempercepat pertumbuhan layanan inti untuk membangun bisnis berulang yang kuat dengan memanfaatkan aset Sinarmas Grup seperti Moratelindo, Balitower, dan MyRepublic. Hal ini mencakup mobility, fixed voice, connectivity, dan cloud talk.
Sementara terkait ICT, Smartfren mengembangkan bisnis ICT dengan mitra kelas dunia untuk melayani pelanggan dengan lebih baik dan memiliki bisnis yang berkelanjutan ke depan seperti Cisco dan Hewlett Packard Enterprise pada network dan server. Lalu, menjalin kolaborasi dengan ZOOM dan Poly, Google Cloud pada layanan cloud pribadi.
Lalu, terkait internet of things (IoT), Smartfren mengembangkan blok bangunan fundamental untuk bisnis IoT dengan membangun platform yang tepat untuk mendorong pertumbuhan di masa depan seperti Ntels, Dahua Technology, dan Hikvision.
Ia turut menyampaikan bahwa Smartfren Business memberikan pengalaman bagi pelanggan lebih baik dari segi tanggapan, penyampaian. dan keandalan. “Keberhasilan ini juga didukung oleh sumber daya manusia di tim kami yang sangat memerhatikan dan fokus memberikan layanan teknologi terbaik sebagai solusi kebutuhan pelanggan,” pungkasnya.
Editor: Eko Adiwaluyo