Warner Bros., atas nama DC telah mengumumkan koleksi NFT Bat Cowl. Sebagai tindak lanjut perusahaan, kali ini pihaknya siap menawarkan fitur-fitur baru di dalam inovasi tersebut. Lewat inovasinya ini, Warner Bros. bertujuan untuk mendorong potensi Web3 dengan mengumumkan fitur-fitur baru dan peningkatan koleksi setiap 52 hari selama perjalanan 24 bulan yang direncanakan.
Penambahan fitur unik tentang penceritaan terintegrasi, perusahaan mengajak pemegang NFT Bat Cowl menjadi bagian dari narasi dan menciptakan pahlawan super mereka sendiri. Ke depannya, pemegang NFT Bat Cowl akan dapat memilih aspek-aspek kunci dari sebuah komik, termasuk alur cerita, karakter, dan seni untuk membantu mendorong narasi berkelanjutan dari Bat Cowls.
Selain itu, akan ada NFT eksklusif lebih lanjut yang diberikan kepada pemegang NFT Bat Cowl secara gratis. Untuk memenangkannya, seni dan elemen khusus di belakang layar akan diperlukan agar menghasilkan konten eksklusif.
Head of NFT Commercial Development for Warner Bros. Josh Hackbarth menjelaskan terkait keterlibatan penggemar dalam proses narasi yakni hasil akhir dari cerita penggemar akan dikembangkan oleh pihak DC sehingga menciptakan cerita sempurna dan tetap relevan.
“Hasil akhirnya, DC Comic yang mengembangkannya secara kolaboratif melalui masukan penggemar. Di bagian awal proses pembuatan komik, pemegang Bat Cowl akan disajikan dengan opsi untuk elemen seperti keseluruhan plot, judul, karakter utama, dan desain kostum,” ujar Hackbarth dikutip dari Forbes.
Pemegang Bat Cowl juga akan dapat terhubung dengan Snapchat jikalau mereka ingin memamerkan karya seni mereka di media sosialnya. Seluruh koleksi augmented reality (AR) dan metaverse ready merupakan salah satu contoh pertama dari koleksi NFT yang tersedia di Web2 (Snapchat), dan Web3 melalui nft.dcuniverse.com.
Selain itu, Bat Cowls yang dibeli oleh penggemar pada masa penjualan utama, mulai 26 April dan 27 April untuk publik, akan menerima bonus NFT yang menampilkan satu dari sepuluh lingkungan di Kota Gotham. Hal ini memungkinkan partisipasi unik dalam pengalaman masa depan dan alur cerita seputar lingkungan tempat mereka ditugaskan.
Hackbarth juga mengomentari titik harga untuk setiap NFT menjadi US$ 300 atau sekitar Rp 4,3 juta karena Warner Bros. ingin memastikan mereka memiliki “titik kontak dan titik harga untuk setiap penggemar.” Seiring pergerakan di sektor hiburan seputar NFT terus berlanjut, perusahaan ingin tahu di mana mereka dapat menempatkan diri di dunia Web3 di masa depan.
“Hal terpenting, kami ingin memastikan penggemar kami selalu dapat membawa fandom mereka ke mana pun mereka pergi. Kami percaya, NFT mewakili salah satu area baru yang menarik. Kami tidak selalu melihatnya sebagai peluang pendapatan, kami melihatnya sebagai tempat dan peluang baru untuk menghubungkan IP kelas dunia kami dengan audiens kami,” tutur Hackbarth.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
