Libra mengadakan pertemuan di Jenewa, Swiss, untuk memnahas mengenai peraturan dasar untuk asosiasi anyar ini. Lebih dari 20 pemimpin perusahaan berbeda hadir dari seluruh dunia, Senin (14/10/2019). Bersamaan dengan itu, Libra juga mengumumkan anggota dewan baru.
Tiga dari lima anggota dewan yang diumumkan kepada publik adalah CEO Xapo Wenes Casares, Ketua Andreessen Horowitz partner and blockchain Katie Haun, dan Pimpinan Eksekutif Facebook David Marcus. Untuk Marcus sendiri, ia bukanlah nama baru dalam proyek ini.
Para anggota yang ikut dalam pertemuan Senin ini membahas mengenai proses pemilihan anggota dewan, pemungutan suara untuk proposal, dan pembahasan sejumlah sengketa. “Melihat skala proyek dan ambisi kami, ada banyak tantangan yang masih harus kami hadapi,” ujar Haun.
Sejak diumumkan ke publik, proyek Libra ini banyak menghadapi tekanan dan kesulitan. Mulai dari para pendukung yang meninggalkan asosiasi, seperti Visa, Mastercard, PayPal, dan Stripe. Selain itu ada pula isu-isu terkait perizinan hingga pemanfaatan di publik nantinya.
Dalam perjanjian yang ada sendiri, setiap anggota asosiasi diizinkan meninggalkan keanggotaanya dengan alasan apa pun. Sedangkan untuk kepindahan keanggotaan hanya diperbolehkan dalam kondisi tertentu. Kini hanya satu sistem pembayaran yang sejak awal bergabung dan bertahan bersama Libra yaitu PayU. PayU merupakan perusahaan asal Belanda yang fokus pada pembayaran mobile dan web di pasar Eropa.