Pernah dengar ungkapan yang mengatakan bahwa kian bertambahnya usia, makin kecil pula lingkup pertemanan yang dimiliki seseorang? Hal ini bukan mitos belaka, tetapi didasarkan alasan logis.
Pezirkianidis dkk dalam studi Adult friendship and wellbeing: A Systematic Review with Practical Implications (2023) menyebutkan orang dewasa memang cenderung memilih hubungan pertemanan berdasarkan pada fungsinya.
Sedikitnya ada enam alasan yang membuat lingkup pertemanan seseorang mengecil seiring bertambahnya usia. Apa sajakah itu? Berikut penjelasannya:
BACA JUGA: Teman Nyatakan Perasaan, Apa yang Harus Dilakukan?
Perubahan Prioritas dan Kehidupan
Saat beranjak dewasa, prioritas hidup seseorang cenderung berubah. Mereka mungkin jadi lebih fokus pada karier, keluarga, atau kegiatan lain. Inilah yang bisa mengurangi kesempatan untuk mempertahankan dan memperluas lingkaran pertemanan.
Perubahan Lokasi dan Mobilitas
Orang dewasa sering berpindah lokasi karena alasan pekerjaan, pendidikan, atau kepentingan pribadi lainnya. Ini dapat membuat mereka jauh dari teman-teman lama dan sulit membangun kembali atau mempertahankan hubungan sosial.
Kesibukan dan Tanggung Jawab
Tanggung jawab yang meningkat, seperti bekerja penuh waktu atau mengurus rumah tangga, dapat menguras waktu dan energi yang sebelumnya digunakan untuk bersosialisasi. Hal ini bisa membuat orang dewasa memiliki lebih sedikit waktu untuk menghabiskan bersama temannya.
BACA JUGA: Mungkinkah Berteman dengan Cinta Pertama seperti Sherina dan Derby?
Perbedaan Minat dan Nilai
Seiring bertambahnya umur, seseorang juga akan mengalami perkembangan minat, nilai-nilai, dan prioritas. Ini menyebabkan perubahan dalam lingkaran sosialnya, sehingga mereka mencari teman yang lebih sesuai dengan minat dan gaya hidup saat ini.
Mengutamakan Kualitas Hubungan
Orang dewasa cenderung memilih hubungan yang lebih dalam dan bermakna dengan beberapa teman dekat ketimbang menjaga banyak teman yang hanya bersifat ‘di permukaan’. Ini memang dapat menyebabkan lingkaran pertemanan terlihat lebih kecil, tetapi lebih berkualitas.
Keterbatasan Waktu dan Energi
Makin dewasa, seseorang akan lebih menyadari nilai waktu dan energi berharga. Mereka mungkin lebih selektif dalam memilih dengan siapa ingin menghabiskan waktu, memprioritaskan hubungan yang memberi dukungan dan kepuasan emosional.
Editor: Ranto Rajagukguk