Local brand adalah merek lokal atau produk yang berasal dari dalam negeri. Di Indonesia, merek buatan negeri saat ini sedang tumbuh dan berkembang dengan baik. Terlebih lagi, setelah pandemi yang membuat banyak keterbatasan jadi kesempatan bagi pengusaha Tanah Air mengembangkan bisnisnya.
Sebelumnya, pandangan mengenai merek lokal tidak terlalu baik. Banyak konsumen beranggapan bahwa produk global pasti lebih bagus.
Ada sejumlah hal yang dapat melatarbelakangi seperti kualitas hingga country of origin.
Makin Naik Daun
Merek lokal makin punya tempat di hati konsumen. Hal ini turut didukung oleh pemerintah lewat kampanye Bangga Buatan Indonesia.
Masyarakat didorong untuk makin mencintai produk lokal agar potensinya terus berkembang secara signifikan. Kampanye pemerintah ini bukan tanpa alasan.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun lalu menunjukkan merek lokal membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Terbukti dari pertumbuhan sebesar 1,67% menjadi 1,71% berkat pembelian produk dalam negeri sebanyak Rp 400 triliun.
Pertumbuhan merek lokal pun hadir di berbagai industri. Salah satunya kecantikan. Social bella sebagai destinasi belanja produk kecantikan pun mencatat pertumbuhan local brand di Indonesia.
BACA JUGA: Kolaboramie, Cara Indomie Rayakan Milestone lewat Kolaborasi Kreatif
Pada semester I 2021 misalnya, Sociolla mencatat peningkatan minat pelanggan terhadap brand lokal hingga mencapai 60%. Tren ini diprediksi terus naik hingga kini dan nanti.
Keunggulan Local Brand
Pertumbuhan merek lokal di Indonesia saat ini tampaknya tidak lepas dari pemanfaatan keunggulan yang mereka miliki dibandingkan dengan global brand.
Memahami Konsumen
Merek lokal memiliki peluang yang lebih besar untuk mengetahui kebutuhan dari konsumen potensial mereka. Kemudian, mereka juga punya benefit mempelajari preferensi serta apa yang kurang dari kompetitor. Pasalnya, jarak lebih dekat dengan konsumen dibandingkan merek global.
Dari Mulut ke Mulut
Kepuasan konsumen adalah sesuatu yang penting untuk didapatkan. Advokasi seperti inilah yang banyak didapat dari merek lokal.
Konsumen sebelumnya yang mendapatkan pengalaman positif bersama mereka akan memberikan rekomendasi secara otomatis kepada orang terdekatnya. Ini menjadi promosi natural yang biasa didapatkan mereka.
BACA JUGA: Strategi Kapal Api sebagai Local Brand yang Dicintai Masyarakat
Kolaborasi Antarmerek Lokal
Bisnis lokal biasanya memiliki kedekatan satu sama lain. Kedekatan inilah yang kemudian bisa membuat mereka lebih kuat dengan berkolaborasi.
Sudah banyak contoh yang terjadi. Misalnya merek kosmetik Upmost Beaute dengan Tolak Angin atau Compass x Fxxking Rabbits. Kedua merek bisa menjangkau konsumen masing-masing secara silang.
Editor: Ranto Rajagukguk