L’Oreal Brandstorm 2024, Strategi L’Oreal Indonesia Tantang Para Inovator Muda
L’Oreal Indonesia kembali mengadakan program L’Oreal Brandstorm 2024, sebuah kompetisi inovasi bagi anak muda untuk memberikan solusi inovatif bagi industri kecantikan.
L’Oreal Brandstorm 2024 mengangkat tema “Reinvent the Future of Professional Beauty through Tech” untuk menantang generasi muda dalam memberikan inovasi berbasis teknologi untuk memberikan solusi dan pengalaman baru bagi pelanggan di industri kecantikan tata rambut.
Junaid Murtaza, President Director L’Oréal Indonesia menyampaikan bahwa melalui program ini pihaknya ingin membantu mengembangkan para inovator muda agar dapat meningkatkan keterampilan mereka dalam menjawab tantangan industri modern.
Di sisi lain, Melanie Masriel, Chief of Corporate Affairs Engagement and Sustainability, L’Oreal Indonesia menyampaikan alasan pemilihan industri tata rambut sebagai tema besar dalam ajang kali ini.
BACA JUGA Lewat L’Oreal Hairducation, L’Oreal Cetak Generasi Penata Rambut Profesional
“Industri tata rambut di Indonesia memiliki potensi yang cukup besar dengan nilai mencapai Rp 11 triliun, dengan 100.000 salon dan 5.000 barber shop yang tersebar di seluruh Indonesia,” ujar Melanie dalam sesi konferensi pers, Kamis (4/4/2024).
Selain itu, Melani menambahkan, teknologi di industri kecantikan tata rambut juga diperlukan untuk dapat membantu konsumen melakukan perawatan di rumah sehingga dapat memaksimalkan hasil perawatan di salon.
Antusiasme para anak muda pun cukup besar dalam ajang perlombaan ini, Terbukti, ada peningkatan jumlah peserta yakni hingga mencapai 5.600 pendaftaran, lalu menyaring jadi 10 finalis melalui serangkaian proses penjurian.
Setelah melewati serangkaian proses penilaian, L’Oreal Brandstorm 2024 menetapkan Tim Maya dari Institut Teknologi Bandung keluar sebagai pemenang di tahap nasional pada tahun ini.
Tim yang beranggotakan Clara Sinaga, Priscilla A. Napitupulu, dan Saskia Febriend ini berhak mewakili Indonesia untuk bertanding dengan pemenang nasional dari 65 negara di tahap final internasional yang akan berlangsung pada Juni 2024 di London, Inggris.
Membawa inovasi bertajuk ‘FolliGenix’, tim Maya menghadirkan solusi untuk mengatasi masalah kerontokan rambut secara non-invasif yakni melalui device yang didukung pula dengan aplikasi.
Ketiga mahasiswa ini menciptakan sebuah alat perawatan rambut bertajuk ‘FolliGenix Device’ yang dilengkapi dengan teknologi ultrasound dan nano-technology untuk meningkatkan penyerapan serum secara optimal sesuai dengan kondisi folikel rambut konsumen, tanpa perlu melalui prosedur medis yang invasif.
Teknologi yang dikembangkan oleh tim Maya ini mampu membantu menangani masalah kerontokan rambut dengan perawatan yang lebih mendalam dan tepat sasaran.
Selain itu, tim Maya menghadirkan ‘Genix App’, aplikasi yang dapat melacak proses perawatan rambut melalui gadget.
Yenita Oktora, Chief Human Resource Officer L’Oréal Indonesia mengatakan bahwa L’Oreal Brandstorm 2024 lebih dari sekadar kompetisi biasa.
“L’Oreal Brandstorm merupakan wadah yang tepat untuk menjembatani talenta muda Indonesia dengan kebutuhan bisnis yang semakin berkembang. Memberikan kesempatan kepada talenta muda Indonesia untuk dapat mengembangkan diri melalui keterampilan teknis serta soft skills yang diberikan,” ungkap Yenita.
BACA JUGA Alasan Penunjukkan Kendall Jenner sebagai Duta Global L’Oréal Paris
Sejak diselenggarakan pada tahun 1992 secara global, L’Oréal Brandstorm telah membantu membentuk pola pikir sekaligus menjadi wadah pengembangan diri, serta menjadi awal langkah karier para partisipan.
“Hingga kini totalnya mencapai lebih dari 700.000 ribu talenta muda Indonesia telah ikut berpartisipasi sejak tahun 2009 dan berhasil sebanyak 3 kali mendapatkan gelar juara di babak final internasional,” sambung Yenita.
Melanie mengatakan, program ini juga menjadi salah satu bentuk komitmen L’Oreal Indonesia untuk senantiasa menggerakkan dunia melalui kecantikan dan menciptkan kembali masa depan industri kecantikan melalui sains dan teknologi.
“Komitmen ini yang kami wujudkan melalui L’Oréal Brandstorm, untuk memberdayakan generasi muda, para pembuat perubahan masa depan, untuk dapat berinovasi dengan memasukan unsur-unsur penting yang dapat mendorong transisi sosial dan lingkungan bagi masa depan yang lebih baik,” tutur Melanie.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
