Linktree baru saja meluncurkan aplikasi seluler baru di iOS dan Android guna memudahkan pengguna dalam mengakses layanannya. Aplikasi baru tersebut akan memberikan kesempatan pengguna untuk membuat Linktree, menambah atau mengelola tautan, mendesain, dan berbagai macam fitur lainnya melalui ponsel mereka.
Dengan tugasnya yang berperan sebagai aplikasi untuk mengorganisasikan berbagai macan tautan, Linktree ingin menyediakan kemudahan bagi penggunanya. Hal ini merupakan salah satu tujuan dari aplikasi yang akan dapat dikelola lewat ponsel pengguna sehingga memudahkan pembuat konten dapat terus memperbarui Linktree mereka.
Linktree dikenal dengan kemampuan berbagi konten secara cepat, salah satunya seperti menyematkan lagu Spotify baru ke dalam aplikasi. Pengguna juga dapat menggunakan aplikasi untuk mendesain Linktree mereka dengan latar belakang khusus, gaya tombol, font, warna, dan lainnya.
Selain itu, aplikasi memberikan akses menuju metrik lalu lintas dan konversi. Dengan dmeikian, pengguna dapat menavigasi ke halaman Lifetime Analytics di aplikasi untuk melacak penjualan, pembayaran, dan opsi lainnya untuk lebih memahami audiens mereka.
Alex Zaccaria, CEO and Co-Founder Linktree mengatakan bahwa pihaknya sangat antusias dalam peluncuran aplikasi seluler tersebut di tengah ekspansi kategori link-in-bio yang dibuat sehingga dapat menawarkan cara baru kepada kreator untuk dapat menautkan tautan yang dimiliki di mana pun mereka berada.
“Pengguna Linktree dapat mengatur dan mengelola profil mereka saat bepergian, semua dari perangkat seluler mereka. Pada dasarnya, inovasi ini membuat proses lebih cepat dan lebih mudah bagi individu yang sibuk sehingga mereka dapat lebih fokus pada waktu membuat konten, dan melakukan yang terbaik,” ujar Zaccaria dikutip dari TechCrunch.
Selain itu, Linktree baru-baru ini juga mengungkapkan serangkaian fitur baru untuk para pembuat konten agar dapat menunjukkan NFT mereka dan membangun komunitas di sekitar kepemilikan. Fitur-fitur baru dikembangkan dalam kemitraan dengan pasar NFT OpenSea dan dinamakan NFT Gallery. Nantinya, pembuat konten juga dapat menggunakan NFT mereka sebagai gambar profil atau latar belakang di Linktree mereka.
Pada Maret lalu, perusahaan berhasil mengumpulkan US$ 110 juta atau Rp 1 triliun yang membuat penilaiannya menjadi US$ 1,3 miliar. Setelah mengalami kenaikan tersebut, Linktree berfokus untuk menciptakan nilai tambah bagi pengguna.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz