Dalam mendukung kebijakan Bank Indonesia (BI), PT Bank Bukopin Tbk meluncurkan kartu debit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) . Peluncuran ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan menekan biaya transaksi antarbank.
Kartu Debit GPN Bukopin menggunakan teknologi chip sehingga terhindar dari skimming dan PIN online enam digit memberikan keamanan dan kenyamanan kepada nasabah dalam bertransaksi.
Direktur Konsumer Bank Bukopin Rivan A Purwantono mengatakan Bank Bukopin menerbitkan tiga jenis kartu GPN yaitu, reguler, bisnis, dan prioritas. Untuk memperoleh kartu debit berlogo nasional, nasabah dapat melakukan pergantian kartu debit lama dengan kartu debit GPN Bukopin atau dengan membuka rekening baru.
“Dari sisi Electronic Data Capture (EDC) hari ini kesiapannya telah mencapai 50%, dan di Juli sudah 100%,” ujar Rivan dalam acara Launching Kartu Debit Gerbang Pembayaran Nasional (GPN), Ayana Mid Plaza, Jakarta, Rabu (30/5/2018).
Keuntungan yang diperoleh dari kartu debit GPN ini adalah mudah dan aman dalam bertransaksi di ATM dan EDC. Selain itu tidak dikenakan biaya transaksi di seluruh EDC merchant berlogo GPN.
Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) menjadi terobosan Bank Indonesia (BI) dalam rangka menghapus sekat-sekat yang diciptakan melalui peraturan masing-masing bank. Untuk mengakses kebutuhan perbankan maupun transaksi hanya bisa dilakukan di bank yang sama.
Melalui GPN, pemilik kartu debit bank tertentu bisa bertransaksi melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) atau perangkat Electronic Data Capture (EDC) bank lain.
Deputi Direktur Departemen Elektronifikasi dan GPN Bank Indonesia, Apep M Komara berharap momentum ini membuat Bukopin terus melangkah lebih jauh lagi. Bank Indonesia memberikan harapan yang tinggi kepada bukopin. “Kami berharap Bukopin menjadi acuan bank lainnya agar melakukan hal yang sama seperti ini secepatnya,” tambahnya.
Editor: Sigit Kurniawan