Marak Fenomena Khodam, Benarkah Percaya Hal Mistis Pertanda Delusi?

marketeers article
Ilustrasi delusi akibat fenomena khodam (Foto: 123rf)

Fenomena khodam belakangan ini viral di media sosial. Tidak sedikit warganet yang penasaran dengan sosok penjaganya hanya untuk kesenangan semata, namun ada pula yang benar-benar meyakini hal mistis tersebut.

Psikolog Ikhsan Bella Persada dalam laman KlikDokter mengatakan sejatinya sah-sah saja jika seseorang meyakini hal supernatural. Asalkan, kepercayaan tersebut tidak membuat kekeliruan atau menyebarkan hal yang kurang baik pada diri sendiri maupun lingkungan sekitar.

Jika seseorang terlalu meyakini hal mistis hingga mulai berdampak pada kesehariannya, ini bisa mengganggu kesehatan mental. Mereka bisa kesulitan untuk membedakan mana yang bersifat kenyataan dan mana yang merupakan imajinasi, atau biasa disebut sebagai delusi.

BACA JUGA: 5 Fakta tentang Khodam yang Viral di TikTok, Tak Semua Orang Punya!

Apa Itu Delusi?

Melansir Alodokter, penderita gangguan delusi seringkali meyakini hal-hal yang tak nyata. Meski sudah terbukti kalau apa yang diyakininya tak benar, mereka akan tetap berpegang teguh pada pemikirannya dan menganggap bahwa apa yang diyakini tersebut benar.

Sebagai contoh, orang yang memiliki gangguan delusi bisa saja mempercayai keberadaan alien atau UFO. Ia juga bisa saja kerap merasa paranoid dan merasa bahwa ada orang yang ingin menyakiti atau membunuhnya, padahal sebenarnya tidak ada.

Begitu pun dengan meyakini fenomena khodam. Orang yang terlalu percaya akan hal ini bisa saja merasa takut berlebihan ketika hendak bepergian ke suatu tempat, karena khawatir sang penjaga tak bisa melindunginya di tempat tersebut. 

BACA JUGA: Mengenal 3 Metode Pengobatan Skizofrenia, Bisakah Sembuh Total?

Cara Mencegah Kepercayaan Mistis jadi Delusi

Untuk mencegah keyakinan terhadap hal-hal mistis menjadi delusi, ada beberapa hal yang dapat dilakukan. Salah satunya ialah menyaring kembali informasi yang Anda terima dengan pemikiran yang logis dan kritis.

Tak ada salahnya juga untuk membatasi dulu informasi terkait hal-hal mistis dan mulai mencari peralihan ke hal baru yang lebih dekat dengan realitas. Ini bisa membantu fokus Anda kemudian berubah menjadi lebih positif.

Apabila kepercayaan mistis dalam diri Anda seolah sudah tidak bisa dikendalikan, atau bahkan cenderung merugikan diri sendiri, sebaiknya segera minta bantuan profesional untuk dicarikan solusinya.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related

award
SPSAwArDS