Fenomena cek khodam tengah digandrungi kawula muda. Tren ini tidak hanya dilakukan melalui live streaming di TikTok, tapi juga marak bertebaran link yang mengharuskan Anda memasukkan nama untuk mengetahui si sosok penjaga.
Situs tersebut sebenarnya ditujukan untuk hiburan semata. Meski begitu, Konsultan Keamanan Siber Vaksincom Alfons Tanujaya mengingatkan ada beberapa hal yang tidak boleh luput dari pengguna yang mengakses link untuk mengikuti tren cek khodam ini.
BACA JUGA: Marak Fenomena Khodam, Benarkah Percaya Hal Mistis Pertanda Delusi?
Alfons menegaskan bahwa pengguna harus menyimak instruksi yang tertera di dalam website yang dikunjungi. Jika situs tersebut meminta Anda untuk memberikan akses terhadap kontak pribadi, pastikan Anda tidak mengizinkannya.
“Ketika Anda mengunjungi sebuah website dan itu minta hak akses, minta install aplikasi atau apa pun yang sifatnya izin akses, itu harus dihindari,” katanya, Senin (24/6/2024).
Alfons juga menjelaskan jika pengguna memberi izin terhadap website untuk memasang aplikasi tertentu, maka itu bisa menjadi celah terjadinya kejahatan siber. Namun, jika website hanya meminta pengguna memasukkan nama, mestinya bukan masalah.
BACA JUGA: Terancam Diblokir Kominfo, Ini Alternatif Aplikasi Serupa X
”Kalau hanya memasukkan nama lalu muncul gambar, harusnya oke untuk lucu-lucuan,” katanya.
Meski begitu, kata Alfons, jika pengguna masih mengkhawatirkan keamanan siber dari website cek khodam yang dituju, lebih baik hindari mengakses link tersebut.
”Kalau paranoid, ya sudah, link apa pun hindari saja. Jadi aman,” tuturnya.
Editor: Ranto Rajagukguk
