Marak Penipuan, Kenali 5 Ciri Lowongan Kerja Palsu

marketeers article
Ilustrasi (Foto: 123rf)

Era digital memungkinkan makin banyak lowongan kerja diiklankan secara online. Sayangnya, hal ini juga dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk menipu para pencari kerja.

Agar Anda tidak terjebak modus penipuan berkedok lowongan kerja yang marak akhir-akhir ini, kenali tanda-tandanya yang dilansir dari laman Kita Lulus:

Persyaratan Terlalu Mudah

Lowongan palsu sering menawarkan pekerjaan dengan persyaratan yang sangat mudah, atau bahkan tidak memerlukan kualifikasi apa pun. Ini dilakukan untuk menarik minat pencari kerja sebanyak mungkin, terutama mereka yang sedang terdesak mencari pekerjaan.

BACA JUGA: 6 Contoh Surat Permohonan Beasiswa untuk Jenis yang Berbeda

Tak jarang pula persyaratan yang mudah itu diiringi dengan gaji yang menggiurkan. Mereka tak segan mencantumkan angka gaji yang menggiurkan di atas Upah Minimum Regional (UMR), bahkan menambahkan bonus dan banyak tunjangan. 

Informasi Perusahaan Tidak Lengkap

Lowongan kerja palsu sering kali tidak memberikan informasi perusahaan yang lengkap, seperti alamat kantor, nomor telepon yang valid, atau situs web resmi. Jika Anda tak dapat menemukan informasi tentang perusahaan tersebut, kemungkinan besar itu adalah penipuan.

Modus lainnya juga dapat berupa alamat kantor dan alamat interview berbeda. Misalnya, alamat kantor yang tercantum di lowongan kerja berada di Jakarta Selatan, namun Anda diminta datang interview di Jakarta Utara. 

BACA JUGA: 5 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Daftar CPNS

Komunikasi Tidak Profesional

Bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi dengan perekrut juga bisa menjadi indikasi. Jika pesan yang Anda terima mengandung banyak kesalahan tata bahasa atau menggunakan bahasa yang terlalu informal, ini bisa menjadi tanda bahwa lowongan tersebut tidak sah.

Menggunakan Email dan Situs Gratis

Lowongan kerja palsu sering kali menggunakan email berbasis gratis, seperti gmail, yahoo, atau hotmail. Begitu pun dengan situs perusahaan, yang biasanya menggunakan website WordPress, Weebly, bahkan Blogspot.

Diminta untuk Mengirim Uang

Tanda lain yang mengindikasikan lowongan kerja palsu adalah permintaan untuk membayar sejumlah uang sebagai syarat mendapatkan pekerjaan. Perusahaan yang sah tidak akan pernah meminta biaya dari calon karyawan untuk proses rekrutmen.

Itulah beberapa ciri lowongan kerja palsu yang merupakan modus penipuan. Jika Anda menemukan tanda-tanda di atas, sebaiknya hindari mendaftar pekerjaan tersebut.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS