Marketplace Makin Ramai, Bagaimana Penjual Bisa Cuan Selain Dengan ‘Banting Harga’?

marketeers article

Apakah Anda sering mendapati barang-barang dengan merek sama namun dijual dalam harga jauh berbeda di toko-toko yang berbeda? Bahkan ada yang menjualnya dengan harga sangat murah. Jikalau Anda yang jadi pembeli, barang mana yang sekiranya akan Anda beli? Tentu, banyak orang yang lebih memilih untuk membeli barang yang harganya lebih murah.

Dengan mematok harga kelewat murah seperti itu, apakah cara tersebut memang efektif untuk menaikkan rating penjualan Anda? Jawabannya adalah bisa saja iya, namun jelas tidak sehat juga kalau dilakukan dalam jangka waktu lama. Karena hal itu akan berdampak pada margin penjualan Anda yang semakin lama akan semakin menipis.

Nah, karena itulah fenomena harga murah atau banting harga hanya kerap dilakukan saat akan ada hari-hari spesial saja misalnya saat menjelang Hari Raya Idulfitri. Atau terkadang juga digunakan oleh beberapa penjual untuk bersaing secara sengit dengan penjual lain di beberapa marketplace ternama. 

Jadi, apa yang harus Anda lakukan agar rating penjualan Anda tetap stabil bahkan meningkat meski tidak harus membanting harga? Bagaimana cara agar produk yang Anda jual secara online di marketplace bisa dilirik oleh pembeli di antara barang-barang lain yang lebih murah? 

Yuk, simak penjelasan tips-tips di bawah ini!

Cari Tahu Minat Pembeli

Jika ingin tidak banting harga, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah ketahui dulu apa yang dicari oleh pembeli. Atau, apa sebenarnya alasan pembeli mau membeli barang yang Anda jual. Misalnya, Anda ingin menjual gamis, cari tahu kira-kira apa yang diinginkan oleh konsumen Anda terhadap gamis tersebut. Apakah yang bahannya nerawang? Atau lembut? Atau tidak akan gampang kusut jika dicuci? Atau yang bahannya adem dan tidak gampang membuat gerah? 

Intinya, bayangkan apa kelebihan yang ingin Anda tampilkan pada gamis tersebut agar pembeli tetap mau membeli tanpa harus membanting harga menjadi lebih murah. 

Tonjolkan USP Produk Anda Dibanding Produk Pesaing

USP atau Unique Selling Point adalah mengenai poin-poin penting apa saja yang ingin Anda tonjolkan atau unggulkan dari produk Anda serta apa yang akan membuatnya berbeda dari kompetitor lain di marketplace. Anda bisa memasukkan USP ini sesuai dengan segmen konsumen mana yang akan Anda tuju. 

Bila diperuntukkan bagi konsumen yang lebih suka harga murah, USP bisa ditampilkan pada slide kedua atau berikutnya dalam foto atau media produk. Sementara itu, untuk konsumen yang lebih value oriented, harap masukkan USP ke dalam deskripsi produk yang sudah dibuat semenarik, sebagus serta dengan keterangan yang sejelas mungkin. 

Jual Dengan Harga Diskon, Bukan Potongan 

Apa yang akan Anda lakukan jika para pesaing beramai-ramai membanting harga untuk menarik banyak pelanggan? Sebelum ikut melakukan gerakan serupa, coba pertimbangkan apakah ini saat yang tepat bagi Anda untuk menunjukkan bahwa produk serta layanan Anda yang lebih baik  dengan tetap mempertahankan strategi pricing

Boleh saja menurunkan harga namun tujuannya bukan seperti kompetitor, melainkan untuk melindungi laba yang akan Anda dapatkan. Jadi, bila ingin menurunkan harga maka jual lah dengan harga diskon. Alasannya karena bila Anda langsung memotong harga begitu saja maka justru akan membuat laba Anda nantinya menurun drastis. 

Membuat Official Store

Berbelanja secara online tidaklah sama situasinya dengan berbelanja langsung di toko. Jika secara offline, Anda bisa langsung melihat fisik barangnya, maka dengan berbelanja online Anda harus lebih waspada. Karena bisa jadi foto produk yang ditampilkan bukanlah foto asli barang yang Anda minati. Atau bisa saja yang dikirim nanti adalah produk dengan kualitas yang lebih rendah daripada yang Anda pilih. 

Jadi, karena itulah sangat penting kiranya bila Anda memiliki toko official yang jelas bukannya abal-abal di beberapa marketplace ternama seperti Shopee atau Lazada. Pastikan toko Anda masuk dalam jajaran toko resmi yang meyakinkan dan memang bisa dipercaya. Dengan ini, konsumen akan lebih tertarik untuk berbelanja di toko Anda yang sudah trusted dibanding membeli di toko lainnya meski harga yang mereka tawarkan lebih murah. Anda dapat pula membuka toko online di website Anda sendiri untuk branding yang maksimal!

Kemas Produk dalam Model Bundling yang Menarik

Dibanding dengan memberikan harga diskon, bagaimana jika Anda menjual produk yang sudah dikemas dalam bentuk paketan atau bundling? Bukankah kesannya lebih menarik dibandingkan hanya menjual per-satu produk? Anda tinggal menggabungkan produk yang laku dengan yang kurang laku dalam satu paket atau bundling

Contohnya, Anda menjual kue brownies yang selalu laku dengan thai tea yang tidak terlalu laku. Maka, buat saja dalam satu paket tersebut satu kotak brownies ditambah thai tea. Atau bisa juga coba variasi menu lain. Dengan ini, konsumen akan lebih tertarik dengan paket yang Anda tawarkan dibandingkan pesaing yang juga menjual brownies namun tidak menyertakan tambahan menu lain meski harga yang mereka tawarkan lebih murah. 

Cobalah Lebih Kreatif dan Inovatif 

Untuk membuat produk Anda terlihat berbeda daripada produk lain dengan merek yang sama, mengapa tidak mencoba untuk mengemasnya dengan lebih kreatif? Misalnya dengan membuat packaging-nya lebih eye-catching dibanding produk yang diluncurkan pesaing. 

Dan agar membuat produk Anda menjadi lebih dikenal, tambahkan saja sentuhan seni yang kreatif saat melakukan promosi. Misalnya dengan memberikan visual yang berwarna cerah, copywriting yang lebih bagus, serta menghadirkan bundling khusus pada momen-momen yang spesial.

Memberikan Pelayanan yang Maksimal 

Jika ingin memenangkan sebuah persaingan, maka membanting harga dengan semurah-murahnya bukanlah solusi yang tepat. Itu hanya akan memberikan keuntungan jangka pendek saja kepada Anda. Dan di saat yang bersamaan, kerugian yang akan Anda dapatkan bisa berefek lama. 

Karena itulah diperlukan sebuah perbedaan sedemikian rupa baik itu dari segi produk maupun pelayanan agar konsumen betah dan melihat bisnis Anda berbeda daripada yang lain. Selain meningkatkan kualitas produk dan mengemasnya dengan lebih menarik, usahakan juga untuk memberikan pelayanan yang lebih ramah, tanggap, dan mengetahui apa yang dibutuhkan pelanggan agar mereka betah berbelanja di tempat Anda. 

Jadi, boleh-boleh saja Anda menurunkan harga atau menjual produknya dengan harga diskon. Namun jangan terlalu dibanting dengan harga yang sangat murah. Ingat, jangan berkompetisi dengan harga melainkan bersainglah dengan nilai produk atau layanan yang Anda tawarkan. 

Jika memang produk Anda lebih unggul dari segi mutu dan layanan, maka Anda pun akan mendapatkan peluang besar untuk tetap dipilih oleh konsumen meski harga yang ditawarkan tetap atau tidak jauh berbeda daripada harga murah yang ditawarkan kompetitor. 

Selain itu, dengan mengetahui beberapa tips di atas, apakah Anda rela untuk membanting harga sedemikian rupa? Karena itu, yuk dicoba tips-tips di atas dan tingkatkan nilai penjualan produk Anda sekarang juga! Selain itu, pastikan konsumen dapat langsung bertransaksi di website atau aplikasimu dengan menyambungkan Payment gateway ke website. Dengan begitu, konsumen dapat langsung menyelesaikan pembelanjaan tanpa harus menunggu. Lebih mudah check out, lebih banyak yang beli!

Anda dapat menyambungkan website atau aplikasi Anda dengan salah satu payment gateway yang sudah terintegrasi dengan berbagai platform e-commerce ternama di Indonesia seperti Duitku. Hanya dalam beberapa klik, Anda sudah bisa langsung terhubung dengan sistem Duitku melalui platform e-commerce pilihan Anda tanpa biaya registrasi ataupun perawatan sistem.

Metode pembayarannya pun sangat lengkap sehingga memungkinkan Anda untuk bisa melakukan transaksi dengan para pembeli atau konsumen di mana Anda dan mereka berada. Bisa melalui kartu debit atau kredit, gerai retail, transfer bank, virtual account serta berbagai e-wallet terkemuka yang ada di seluruh Indonesia. 

Related