Perusahaan hotel asal Spanyol, Meliá Hotels International baru saja mengumumkan rencana ekspansi perusahaan di kawasan Asia Pasifik sebagai salah satu area utama dalam pertumbuhan bisnis pariwisata dan perhotelan perusahaan. Rencana ekspansi perusahaan ini dilakukan setelah CEO Meliá Gabriel Escarrer Jaume melakukan tur Asia Pasifik dengan mengunjungi China, Thailand, Vietnam, dan Indonesia.
Sejak pembukaan Meliá Bali pada tahun 1985 yang menjadi hotel pertama dalam ekspansi mereka di luar negara asal Spanyol, Meliá berupaya fokus membidik pasar Asia. Saat ini, perusahaan telah memiliki properti di tujuh negara melalui empat brand hotelnya, yaitu Gran Meliá Hotels & Resorts, Meliá Hotels & Resorts, Sol by Meliá, dan INNSIDE by Meliá.
Meliá memprediksi pertumbuhan bisnis di area ini dapat berkontribusi pada keuangan perusahaan secara global. Asia Pasifik juga dinilai memiliki potensi untuk bertumbuh pesat seperti pasar Karibia di mana Meliá berhasil menjadi salah satu pemain besar bisns perhotelan.
Perusahaan juga berencana untuk memperkenalkan dua merek hotel lain ke pasar Asia, yaitu ME by Meliá dan Paradisus by Meliá. Selama tur berlangsung, Meliá juga menandatangani perjanjia tiga hotel baru, yakni Meliá Hoi An dan Meliá Phu Quoc di Vietnam serta Meliá Phuket Karon di Thailand. Semua hotel itu dijadwalkan beroperasi penuh pada tahun 2022.
Selama enam tahun terakhir, perusahaan dinilai berhasil mempertahankan pertumbuhan yang stabil di Asia Pasifik. Pasalnya, perusahaan memulai ekspansi dengan hanya enam hotel, namun kini tumbuh menjadi 51 hotel, baik yang telah beroperasi maupun yang berada dalam tahap pipeline.
Gabriel Escarrer mengungkapkan, sebagai perusahaan hotel terbesar nomor tiga di Eropa, pihaknya optimistis akan pertumbuhan Meliá Hotels International di Asia Pasifik.
“Sejalan dengan sifat pasar yang sangat dinamis ini, kami berharap dapat melanjutkan momentum dan komitmen kami di Asia Pasifik,” ujar Gabriel.
Pasar negara berkembang
Sebagai negara pertama dalam ekspansi perusahaan ke luar negeri, Indonesia memegang posisi strategis bagi Meliá di mana delapan hotel telah beroperasi penuh di negeri ini. Adapun, perusahaan berencana menambah properti hingga mencapai 16 hotel yang berlokasi di kota-kota, seperti Jakarta, Yogyakarta, Makassar, dan Bali.
Selain Indonesia, Meliá juga memantapkan kehadiran mereka di China dengan tiga properti dan tujuh properti dalam tahap perencanaan (pipeline). Sementara di Vietnam, Meliá memiliki sepuluh properti yang sudah beroperasi dan akan segera diresmikan. Sedangkan di Thailand, perusahaan telah mengoperasikan empat hotel yang dua lainnya berada dalam tahap perencanaan.
Editor: Sigit Kurniawan