Jasa Raharja melalui Divisi Teknologi Informasi dan Komunikasi terus memperkuat ekosistem digital mereka. Upaya ini dilakukan untuk mewujudkan transformasi digital Jasa Raharja.
Di era digital saat ini, transformasi menjadi peluang dan tantangan bagi perusahaan untuk mengembangkan bisnis usahanya serta mempertahankan eksistensi perusahaan.
“Di jaman digital semua harus cepat, kalau tak ingin ketinggalan, karena itu Jasa Raharja menghadirkan teknologi informasi dengan beberapa inovasi digital dalam mendukung proses operasional perusahaan,” papar Direktur Manajemen Risiko dan Teknologi Informasi Jasa Raharja M Wahyu Wibowo,
Beberapa komponen yang menjadi sasaran transformasi tersebut, meliputi leadership transformation, omni-experience, information, operating model, dan worksource transformation.
Selain itu, saat ini Jasa Raharja memiliki aplikasi yang bernama JRku. Aplikasi ini hadir sebagai layanan digital Jasa Raharja untuk pengajuan santunan secara online untuk masyarakat, pembayaran IWKBU (khusus Pemilik Otobus), cek masa berlaku SWDKLLJ dan masih banyak lainnya. Aplikasi ini telah diluncurkan pada awal Mei 2019 dan telah diunduh oleh lebih dari 5.000 pengguna di Google Play Store dan Apple App Store.
Transformasi dalam organisasi tentunya membutuhkan strategi yang komprehensif, Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkompeten, dan dukungan teknologi untuk merealisasikan transformasi tersebut. Jasa Raharja pun berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Upaya tersebut juga didukung dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat sehingga Jasa Raharja tetap dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh masyarakat.
“Keberhasilan dalam proses transformasi yang telah dilakukan oleh Jasa Raharja saat ini antara lain digitalisasi layanan, Inovasi Cashless Payment, Digitalisasi Pendapatan, dan Asset Commercialization,” pungkas Wahyu.
Dukungan inovasi digital ini diklaim terbukti telah meningkatkan efektifitas serta efisiensi proses bisnis perusahaan. Bahkan dapat menekan biaya operasional secara keseluruhan. Setiap harinya rata-rata klaim Jasa Raharja mencapai 518 klaim per hari dari rata-rata kendaraan sebanyak 263.098 kendaraan per hari.
Editor: Sigit Kurniawan
