Adira Insurance tengah serius mengembangkan produk unggulannya berbasis syariah, yaitu Travellin Syariah. Produk ini merupakan asuransi perjalanan berbasis syariah untuk perjalanan umrah dan haji. Travellin Syariah merupakan pengembangan dari produk asuransi konvensional Travellin yang sudah berjalan selama tiga tahun dengan tujuan untuk melindungi perjalanan pelanggan di dalam dan luar negeri.
Yang berbeda, Travellin Syariah memberikan tiga jaminan utama, yaitu kecelakaan dalam perjalanan, seperti meninggal dunia atau cacat tetap. Lalu, jaminan sakit dan cedera dalam perjalanan seperti santunan rawat inap karena sakit atau kecelakaan, biaya pendampingan keluarga, dan biaya repatriasi.
“Terakhir, jaminan ketidaknyamanan dalam perjalanan, seperti penggantian biaya akibat penundaan dan pembatalan perjalanan, keterlambatan penerbangan, dan kedatangan bagasi, serta kehilangan bagasi,” kata Indra Baruna, Direktur Utama Adira Insurance.
Dalam memasarkan Travellin Syariah, Adira Insurance telah bekerjasama dengan dua asosiasi biro perjalanan yang membawahi ratusan travel agent untuk haji dan umroh di Indonesia.
“Pada tahap awal, kami akan berkonsentrasi untuk memasarkan produk unggulan ini agar semakin diminati masyarakat. Kami akan memikirkan cara bagaimana tahun depan tumbuh dua kali lipat,” kata Indra.
Selain asuransi perjalanan, Adira Insurance Syariah tetap mengembangkan produk-produk asuransi berbasis syariah lainnya di lini bisnis mikro dan ritel. Produk-produk berbasis syariah yang terus kami kembangkan, seperti Amanah Mikro, Salaam Card, Salaam Sehat,” pungkas Indra.
Editor: Sigit Kurniawan
