Otomatisasi adalah proses menggunakan teknologi untuk memindahkan tugas-tugas manual yang dikerjakan oleh manusia ke sistem teknologi. Otomatisasi bisa diterapkan pada berbagai jenis pekerjaan, seperti industri manufaktur, jasa, dan proses bisnis.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), otomatisasi adalah penggantian tenaga manusia dengan tenaga mesin yang secara otomatis melakukan dan mengatur pekerjaan sehingga tidak memerlukan lagi pengawasan manusia.
BACA JUGA: Ceban: Pengertian dan asal Mula Penggunaannya
Ada beberapa jenis otomatisasi, di antaranya:
1. Otomatisasi Proses Bisnis: menggunakan teknologi untuk memindahkan proses bisnis manual ke sistem yang terotomatisasi.
2. Otomatisasi Manufaktur: menggunakan robot dan mesin untuk memindahkan tugas-tugas produksi yang dikerjakan oleh manusia.
3. Otomatisasi Sumber Daya Manusia: menggunakan teknologi untuk membantu proses rekrutmen dan seleksi pekerja.
4. Otomatisasi Pengendalian Dokumen: menggunakan sistem untuk mengelola, menyimpan, dan memantau dokumen secara otomatis.
5. Otomatisasi Customer Service: menggunakan teknologi untuk memberikan dukungan pelanggan secara otomatis.
Otomatisasi memiliki beberapa manfaat, seperti:
1. Meningkatkan efisiensi kerja dan produktivitas
2. Meminimalkan error dan kesalahan manusia
3. Mengurangi biaya dan waktu
4. Memperbaiki kualitas produk dan jasa
5. Membantu dalam pengambilan keputusan
BACA JUGA: Mengenal Mata Uang Thailand, Baht Thailand
Apa tujuan otomatisasi?
Tujuan utama dari otomatisasi adalah untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan mengurangi kesalahan manusia. Beberapa tujuan lain dari otomatisasi antara lain:
1. Meningkatkan kualitas produk dan layanan
2. Mengurangi biaya produksi dan operasi
3. Mempermudah pemantauan dan pengendalian proses
4. Menghilangkan tugas-tugas rutin dan membebaskan tenaga kerja untuk tugas yang lebih strategis
5. Mempermudah analisis dan pengambilan keputusan
6. Meningkatkan kecepatan dan akurasi proses
7. Meningkatkan skalabilitas dan fleksibilitas sistem
8. Meningkatkan keamanan dan integritas data.
Editor: Ranto Rajagukguk
