Salah satu pertimbangan membeli mobil adalah faktor kenyamanan. Namun, kebutuhan pengguna kendaraan makin hari makin kompleks. Sebab itulah, Faurecia, perusahaan pemasok otomotif melihat masa depan mobil ada pada integrasinya dengan jaringan Internet. Hal ini akan dimulai dengan inovasi pada kursi kendaraan tersebut.
Seperti yang diulas di situs teknologi Wired, kursi mobil belum mengalami perubahan yang signifikan selama beberapa tahun belakangan ini. Paling tidak, inovasinya masih sebatas kontrol elektronik, kursi pijat kesehatan, dan belum cukup untuk dikatakan mengalami perubahan revolusioner.
Faurecia melihat masa depan kursi mobil ini terletak pada koneksinya dengan ponsel pintar. Integrasi dengan ponsel pintar membuat kursi ini bisa dikustomisasi dengan kebutuhan penggunanya, termasuk melakukan update otomatis untuk aneka aplikasi terkait.
Salah satu contohnya adalah apa yang disebut dengan “bio-sympathetic”. Model ini didesain sekaligus dilengkapi dengan perkakas teknologi sedemikian rupa agar memberi kenyaman dan bisa mengurangi berat badan. Kursi ini juga terhubung dengan jaringan bluetooth di ponsel pintar. Dengan ponsel pintar, pengguna bisa mengontrol kursi itu dengan mudah.
Untuk pertama kalinya, sistem ini diuji coba dengan perangkat bergerak Android. Aplikasi di dalamnya bisa membantu pengguna untuk mencari informasi dasar, seperti pengukuran tinggi badan, berat badan, berdasarkan jenis kelamin. Aplikasi ini mendeteksi semua informasi yang pengguna butuhkan untuk kemudian bisa diteruskan ke kursi dan kursi segera menyesuaikan sesuai dengan kondisi pengguna.
Pada dasarnya, aplikasi ini juga berfungsi sebagai media terapi terhadap nyeri punggung maupun masalah pada kaki. Termasuk bisa menyesuaikan posisi kursi sesuai dengan kondisi saat mengendarai untuk menghindari masalah yang saat berkendara. Dengan kontrol Bluetooth ini, pengguna tidak perlu menyentuh tombol pengaman.
Faurecia optimistis teknologi macam di atas bakal menjadi tren pada beberapa tahun ke depan. Boleh dibilang tahun-tahun mendatang adalah tahunnya mobil pintar atau smartcar. Tidak salah kalau teknologi makin membuat produk dan layanan bisa menyentuh sisi human spirit, tahu apa yang menjadi kegalauan manusia kontemporer.