Bank OCBC NISP membentuk digital transformation team yang akan fokus melahirkan inovasi produk dan layanan berbasis digital. Produk dan layanan ini akan menjadi solusi untuk setiap kebutuhan nasabah yang berkembang seiring dengan penetrasi teknologi.
“Transformasi digital dan kehadiran digital transformation team merupakan upaya Bank OCBC NISP untuk menjadi penghubung aspirasi dan kebutuhan nasabah,” ujar Ka Jit, Head of Individual Customer Solutions Bank OCBC NISP.
Baginya strategi “beyond banking” digunakan untuk menghadirkan produk dan layanan yang berorientasi digital, yang tidak hanya menawarkan kemudahan dan kenyamanan dalam bertransaksi. Namun, lebih dari itu memungkinkan nasabah mengelola kekayaannya hanya dengan ujung jari.
Saat ini, inovasi dari transformasi digital yang dilakukan Bank OCBC NISP dapat dinikmati nasabah dengan kehadiran aplikasi seluler ONe Mobile. Kedepannya, sekitar 90% dari aktivitas perbankan yang biasa dilakukan di kantor cabang, dapat dilakukan di ONe Mobile. Adaptasi teknologi dan kenyamanan nasabah mulai terlihat dari peningkatan transaksi di layanan ONe Mobile sebesar 40% dan mendorong pertumbuhan fee sebesar 46%.
Selain untuk bertransaksi, nasabah mulai mempercayakan pengelolaan keuangannya di ONe Mobile dengan membuka deposito online. Deposito berjangka yang dibuka di channel digital tumbuh 8 kali lebih cepat dibanding pembukaan di channel tradisional. Total deposito yang dibuka melalui channel digital naik sebesar 62,75% dibanding periode sebelumnya.
Masa depan perbankan yang dituju Bank OCBC NISP tidak hanya berhenti pada transformasi layanan mobile banking. Kolaborasi dan sinergi dengan startup diharapkan dapat mendukung upaya Bank OCBC NISP menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari nasabah. Tidak hanya dengan komunitas startup Indonesia yang bergerak di keuangan, Bank OCBC NISP juga akan berkolaborasi dengan startup yang bergerak di vertical industry yakni di bidang pendidikan, perumahan, kesehatan, dan layanan B2B.
Editor: Eko Adiwaluyo