Pariwisata terbukti menjadi pasar yang sedang naik daun, baik di Indonesia dan dunia. Hal ini didorong dengan faktor transformasi pola pikir yang terdiri dari Generasi X, Generasi Y, dan Generasi Z. Kini, Generasi Y atau biasa disebut milenial memiliki pola pikir yang mengedepankan leisure sebagai salah satu prioritas utamanya.
RedDoorz, salah satu pemain di pasar properti akomodasi perlu adanya pengertian yang diberikan kepada kaum Milenial. RedDoorz kemudian melakukan serangkaian riset untuk terus berkembang di tengah bisnis pariwisata yang sedang membara sekaligus menangkap pasar yang sedang tinggi, yakni segmen milenial.
“Pariwisata sekarang menjadi prioritas bagi milenial. Generasi ini memiliki tingkat stres yang tinggi sehingga leisure menjadi satu-satunya jalan untuk melepas penat. Salah satunya solusinya adalah pariwisata. Namun, perlu dicatat bahwa sebagian besar milenial ini masih ada di level pekerjaan new entry, baru beberapa yang sudah ada di level senior. Sehingga, dalam segi bujet, mereka masih tergolong minim,” ujar Sandy Maulana Country Marketing Director RedDoorz di acara ASEAN Marketing Summit 2019, Jakarta, Kamis (05/09/2019).
Sandy menambahkan, milenial memiliki kebiasaan yang ingin menghabiskan uang dan waktu. Akibatnya, mereka memiliki prinsip perjalanan ‘que sera sera’ yang cenderung menikmati pengalaman yang sedang terjadi dan melupakan problem ke depan. Dalam melakukan perjalanan pariwisata, milenial juga cenderung mencari akomodasi yang murah, sehingga tidak memikirkan tingkat kenyamanan yang akan didapatkan.
“RedDoorz bermain di pasar milenial dengan memberikan pelayanan yang nyaman dengan harga terjangkau. Dengan demikian, kami akan memberikan perjalanan yang lebih berkualitas,” tutup Sandy.
Editor: Sigit Kurniawan