Menilik Strategi Omnichannel Social Bella, dari Digital ke Fisik
Industri fesyen dan kecantikan yang lahir di dunia digital memperluas kehadiran mereka dengan membuka toko fisik. Oleh sebab itu, sekadar mengadopsi strategi omnichannel marketing saja tidak lagi cukup.
Pemain di industri ini perlu menerapkan strategi omnichannel marketing yang lebih inovatif. Social Bella, perusahaan beauty-tech yang menaungi platform e-commerce Sociolla dan aplikasi SOCO pun berhasil memanfaatkan peluang ini.
Social Bella memulai perjalanan digitalnya pada tahun 2015 dengan meluncurkan e-commerce Sociolla.com. Menyadari pentingnya pengalaman berbelanja offline dalam industri kecantikan, yang mana konsumen ingin menyentuh dan mencoba produk secara langsung, Social Bella pun memperkenalkan konsep omnichannel store pada tahun 2019.
“Langkah awal ini diwujudkan melalui pembukaan store pertama dengan integrasi online dan offline di Kota Kasablanka. Inovasi ini memungkinkan konsumen menikmati pengalaman berbelanja O2O (offline to online) yang mulus, relevan, dan menyenangkan,” kata Pradana Putra, Chief of Staff Social Bella dalam wawancara tertulis yang dilakukan bersama Marketeers.
BACA JUGA: Riset Social Bella: Gen Z Paling Tertarik Beli Produk Kecantikan yang Sedang Trending
Sebagai bagian dari strategi omnichannel-nya, Social Bella menghadirkan SOCO, sebuah beauty superapp yang mendukung pengalaman belanja yang seamless, yang mana pengguna dapat memiliki beauty profile, memilih dan membeli produk, serta membaca dan menulis review.
“Saat berbelanja di toko fisik kami, beauty advisor kami akan memeriksa keanggotaan SOCO pelanggan untuk memastikan riwayat belanja mereka terintegrasi langsung ke akun SOCO. Proses ini memberikan insight berharga dalam memahami perilaku belanja mereka dan menghadirkan solusi yang tepat sasaran,” ujar Pradana.
Social Bella terus berinovasi untuk meningkatkan kebebasan berbelanja, menanggapi tren webrooming dan showrooming. Salah satu contohnya adalah teknologi price tag digital yang didukung oleh Internet of Things (IoT). Teknologi ini memungkinkan label harga, ketersediaan produk, dan promo ter-update secara real-time baik di channel online maupun offline.
Tidak hanya itu, Social Bella melalui Sociolla juga menghadirkan fitur pindai barcode produk di toko fisik, yang akhirnya akan terintegrasi ke aplikasi SOCO. Fitur ini memungkinkan pelanggan untuk mengetahui deskripsi produk, rating, dan review dari pelanggan lain.
BACA JUGA: Riset: Pemain E-Commerce Fokus Tingkatkan Kepuasan Konsumen
Untuk meningkatkan kenyamanan belanja, Sociolla juga menawarkan berbagai fitur seperti Click & Collect, yang memungkinkan pelanggan memilih barang secara online melalui situs web Sociolla atau aplikasi SOCO dan mengambilnya di toko fisik.
“Fitur lainnya yang kami hadirkan adalah Shop & Deliver, memungkinkan pelanggan berbelanja di toko fisik kami dan kami akan mengantar produknya ke alamat pilihan mereka. Inovasi-inovasi ini memperkuat strategi omnichannel kami dan memenuhi kebutuhan pelanggan dengan cara yang lebih fleksibel dan terintegrasi,” tutur Pradana.
Strategi omnichannel marketing yang diterapkan oleh Social Bella menunjukkan bagaimana perusahaan dapat menciptakan pengalaman belanja yang holistik dan personal. Dengan menggabungkan teknologi dan pemahaman mendalam tentang perilaku konsumen, Sociolla berhasil menerapkan strategi ini.
Editor: Ranto Rajagukguk