Menilik Strategi Shopee Perkuat Penjualan Kategori Fesyen

marketeers article

Pelaku e-Commerce yang bermain di Asia Tenggara dan Taiwan, Shopee memperkuat penjualan pada kategori fesyen. Ketika produk fesyen tidak lagi menjadi prioritas konsumen dalam berbelanja, Shopee menghadirkan kampanye Shopee 3.3 Fashion Sale guna mendorong penjualan.

Berlangsung selama 8 Februari-3 Maret 2021, Shopee menggandeng berbagai mitra penjual dan brand  untuk memberikan berbagai penawaran menarik bagi para konsumen. Mulai dari layanan Gratis Ongkir Xtra di ratusan toko pada aplikasi Shopee, Late Night Sale dengan harga di bawah Rp 33 ribu yang dapat dinikmati pada pukul 20.00-24.00 WIB, dan Beli 3 Ekstra Diskon 30%.

Director Business Growth Shopee Indonesia Adi Rahardja menjelaskan, Shopee 3.3 Fashion Sale hadir sebagai solusi dari perubahan perilaku konsumen dalam mengonsumsi produk-produk fesyen.

“Pergantian tren yang cepat dan dinamis telah mengubah prioritas masyarakat dalam membeli produk-produk fesyen, serta menuntut para pelaku usaha dalam menyesuaikan strategi bisnis tertentu untuk beradaptasi dan menjawab kebutuhan tren fesyen yang sedang digemari,” ungkap Adi di Jakarta, Rabu (10/02/2021).

Shopee 3.3 Fashion Sale hadir sebagai wadah bagi pengguna untuk mencari dan menemukan inspirasi fashion terkini serta mendukung para pelaku usaha, terutama industri fesyen.

Di sisi lain, Public Figure sekaligus Fashion Enthusiast Febby Rastanty memandang, kampanye Shopee 3.3 Fashion Sale merupakan momentum yang tepat untuk memenuhi kebutuhan tren fesyen terkini.

“Konsumen dapat berbelanja tanpa perlu keluar rumah. Selain itu, ragam pilihan produk fesyen ​ ​yang ditawarkan memungkinkan kita untuk melakukan​ padu padan busana sesuai dengan keinginan dan style fashion​ masing-masing individu,” ujar Febby.

Related

award
SPSAwArDS