Kota Lama Surabaya menjadi salah satu destinasi wisata baru saat berkunjung ke Kota Pahlawan. Kawasan yang syarat akan nilai sejarah ini menawarkan beragam spot wisata dengan arsitektur gedung yang kental nuansa Eropa.
Sebagai bagian dari pengembangan pariwisata, Kota Lama Surabaya terbagi menjadi empat kawasan, yakni kawasan Eropa, Pecinan, Arab, dan Melayu. Masing-masing kawasan tersebut memiliki keunikannya.
Lebih dari itu, terdapat beberapa spot yang menarik untuk dikunjungi saat bertandang ke Kota Lama Surabaya. Simak ulasannya berikut ini:
1. Museum De Javasche Bank
Pertama, Museum De Javasche Bank atau yang juga dikenal sebagai Museum Bank Indonesia menjadi salah satu peninggalan Belanda yang masih berdiri kokoh hingga sekarang. Gedung Museum Bank Indonesia ini telah berdiri sejak tahun 1828.
Museum ini menyimpan koleksi mata uang lama, benda-benda bersejarah terkait perbankan, dan berbagai artefak menarik lainnya. Tidak dipungut biaya apa pun, destinasi wisata ini berlokasi di Jalan Garuda No 1, Kecamatan Krembangan.
2. Museum Hidup Polrestabes Surabaya
Berikutnya, ada Museum Hidup Polrestabes Surabaya yang berlokasi di Jalan Sikatan Nomor 1. Museum ini memamerkan berbagai koleksi bersejarah terkait kepolisian.
Pengunjung dapat melihat koleksi senjata api kuno, seragam kepolisian dari berbagai era, dan benda-benda bersejarah lainnya yang berkaitan dengan perjalanan Polrestabes Surabaya.
3. Pabrik Siropen
Pabrik Siropen menjadi salah satu daya tarik di kawasan Kota Lama Surabaya, lantaran memiliki arsitektur kolonial yang khas. Pabrik sirup tertua di Indonesia ini berada di sebuah gang sempit di Jl Mliwis yang lokasinya tidak jauh dari kawasan Jembatan Merah yang sangat terkenal.
Di tengah gedung-gedung bernuansa Eropa, Pabrik Siropen memiliki desain bangunan bercat putih dengan empat pilar silindris yang membuatnya terlihat bersahaja.
4. Gedung Internatio
Internationale Crediten Handelvereeninging, atau yang lebih dikenal sebagai Gedung Internatio berada tepat di tengah-tengah area wisata Kota Lama Surabaya, tepatnya di sudut Jalan Heerenstraat (Jalan Rajawali) dan Willemsplein (Taman Sejarah).
Dibangun pada tahun 1931, gedung ini sarat akan nilai sejarah perjuangan kemerdekaan. Hingga kini, arsitekturnya masih terpampang asli hingga membuatnya menjadi salah satu spot foto yang wajib disambangi.
5. Pos Bloc
Terakhir, salah satu destinasi yang menarik di Kota Lama Surabaya adalah Pos Bloc Surabaya. Diketahui, dulunya gedung ini merupakan Kantor Pos Besar Surabaya.
Kini, gedung tersebut sudah direvitalisasi menjadi ruang kreatif dan untuk menyelenggarakan berbagai acara seni, budaya, pertemuan komunitas kreatif, hiburan, hingga pemberdayaan bisnis UKM yang telah dikurasi. Selain ruang kreatif, Pos Bloc Surabaya juga menjadi destinasi wisata sejarah karena gedung ini juga kental akan nilai sejarah.
Menariknya, gedung ini juga dikenal dengan sejarahnya sebagai tempat Presiden Pertama Indonesia Ir Soekarno bersekolah di Hogere Burgerschool (HBS). Maka dari itu, Pos Bloc juga menghadirkan Galeri Soekarno sebagai bentuk memorabilia jejak Sang Proklamator di gedung tersebut.
Tak hanya itu, gedung tersebut juga memiliki Galeri Pos yang menampilkan benda-benda Pos, seperti perangko, benda pos lawas, hingga sepeda motor yang digunakan Pak Pos.
Editor: Ranto Rajagukguk