Midea dan Manchester City Kembangkan Inisiatif Sepak Bola Berkelanjutan di Bandung
Midea meluncurkan fase terbaru dari inisiatif komunitas sepak bola global di Bandung, Indonesia. Berkolaborasi dengan Manchester City dan Rumah Cemara, inisiatif ini bertujuan untuk mengedukasi pemuda setempat tentang sepak bola, kepemimpinan, dan keberlanjutan.
Selain memberikan edukasi kepada masyarakat, Midea menyumbangkan 50 peralatan rumah tangga kepada Rumah Cemara. Donasi ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman bagi “Young Leaders” serta seluruh pihak yang terlibat dalam sesi sepak bola ini.
BACA JUGA: Midea Rayakan Hari Ibu lewat Pick-Up Strategy di Cilandak Town Square
Program ini juga didukung oleh badan amal Manchester City, City in the Community (CITC), dengan pelatihan yang diselenggarakan oleh dua pelatih Manchester City dan 30 Young Leaders yang dilatih untuk mendorong generasi yang lebih aktif.
Hafizh Maulana, Head of Marketing Communication Midea Indonesia menjelaskan acara pembukaan di Rumah Cemara menampilkan upacara peresmian dan penampilan dari pemain sepak bola freestyler setempat.
BACA JUGA: Strategi Midea Menonjolkan Layanan lewat Jaringan PRO SHOP
“Midea Global telah menjadi mitra Manchester City sejak tahun 2020 dan tahun ini, mereka berkolaborasi untuk pertama kalinya dalam kegiatan Young Leaders ini,” kata Hafizh dalam laporannya, Sabtu (6/7/2024).
Manchester City dan Midea Global juga akan berpartisipasi dalam kegiatan komunitas sepak bola di dua negara lainnya, yaitu Brasil dan Indonesia, pada tahun 2024.
“Selain memberikan pelatihan keahlian, Manchester City juga menyediakan peralatan sepak bola untuk digunakan selama kegiatan berlangsung,” ujarnya.
Shilpi dari Rumah Cemara menambahkan sebelum Young Leaders Festival, telah dilaksanakan pelatihan selama tiga hari dari Kamis hingga Jumat.
“Pelatih Manchester City datang langsung ke Bandung untuk memberikan sesi materi pelatihan bagi para pelatih muda. Program Young Leaders dari Rumah Cemara akan disalurkan kepada mitra atau komunitas untuk melatih pemain sepak bola pemula atau anak-anak,” tutur Shilpi.
Selain pelatihan teknis, Rumah Cemara juga memasukkan isu-isu sosial ke dalam fun football, seperti HIV/AIDS, bullying, kesetaraan gender, dan isu lingkungan. Inisiatif ini tidak hanya mengembangkan keterampilan sepak bola tetapi juga membentuk pemahaman tentang isu-isu sosial penting di kalangan pemuda.
Editor: Ranto Rajagukguk