Tidak ada satu jalan pintas untuk mencapai kesuksesan sebagai seorang solopreneur. Menjadi solopreneur, itu artinya Anda harus mengatur semua hal, mulai sebagai akuntan, tenaga penjual hingga memahami pembukuan.
Saat memulai bisnis, meski skalanya kecil sangat mungkin menjadi hal yang menakutkan. Pasalnya, Anda harus menghitung pengeluaran sehari-hari, sambil menjalankan bisnis di balik layar dan tetap menghasilkan keuntungan.
Dikutip dari Business Insider, Rachael Camp, perencana keuangan dan pemilik Camp Wealth yang telah banyak membantu para wirausahawan, membagikan empat tips saat memulai solopreneur atau membangun usaha kecil. Berikut selengkapnya:
BACA JUGA: 5 Tips Jitu Mengembangkan Bisnis Impor
1. Mulai dari yang Sederhana
Banyak orang merasa kebingungan dalam memulai bisnis, dan ini terkait apa yang harus dilakukan untuk pertama kali. Faktanya, ini sangat sederhana, yaitu dengan mengatur dan memisahkan berbagai hal pribadi dengan bisnis yang akan Anda bangun.
Camp menilai memisahkan rekening pribadi dan rekening bisnis merupakan langkah awal yang penting bagi pemilik usaha kecil. Pasalnya, hal itu meminimalisasi risiko tercampurnya urusan pribadi dan kepentingan bisnis Anda.
2. Siapkan pengeluaran yang diperlukan
Solopreneur sering kali menjalankan seluruh operasional bisnis, mulai dari merintis produk, terlibat dengan pelanggan hingga mengevaluasi keuangan. Sebagai pelaku usaha kecil, Anda tidak harus mengelola keuangan sendiri.
BACA JUGA: Jurus KCI Ekspansi Bisnis: Tulus Layani Penumpang
“Banyak orang mencoba untuk melakukannya sendiri untuk menghemat uang, tapi saya melihat akhirnya justru itu malah lebih menghabiskan uang,” kata Camp.
Anda tidak mungkin melakukan semuanya sendiri karena akan menguras waktu dan pikiran Anda. Untuk tugas-tugas kompleks seperti keuangan, Anda bisa mempekerjakan seorang akuntan.
3. Manfaatkan Freelancer
Sebagai solopreneur ada area-area yang mengharuskan Anda untuk terjun langsung. Namun, untuk tugas-tugas yang sangat mudah diawasi, Anda bisa menugaskan seseorang, dalam hal ini pekerja paruh waktu ataupun freelance.
BACA JUGA: Kompetisi Bisnis Skincare, Glafidsya Hadirkan Produk Berkualitas
Camp menilai dengan memanfaatkan sumber daya itu dapat membantu pemilik bisnis membangun tim dan tetap terorganisasi tanpa kehilangan uang.
“Anda sebenarnya dapat mulai mengisi peran-peran ini secara paruh waktu, dan jauh lebih terjangkau untuk melakukannya,” ucap Camp.
4. Bangun Support System
Menemukan komunitas solopreneur atau pemilik usaha kecil bisa menjadi salah satu cara paling ampuh untuk memperoleh saran keuangan. Seorang solopreneur tadinya merupakan profesional yang terbiasa memiliki support system dari rekan kerja, manajer hingga tim sumber daya manusia.
BACA JUGA: BlueBand Bantu Pelaku Bisnis Hadapi Tantangan di Industri Kuliner
Anda bisa bergabung dengan asosiasi pengusaha ataupun kamar dagang dan industri lokal yang umumnya mengadakan berbagai acara tentang bisnis kecil. Dari aktivitas itu, Anda bisa berbagi cerita dan belajar satu sama lain, serta saling terhubung.
Dengan terhubung lewat komunitas, seorang solopreneur bisa membangun kepercayaan diri hingga melakukan pengembangan bisnis dan membuka potensi kemitraan serta kolaborasi.
Editor: Ranto Rajagukguk