Notaris dalam dunia marketing erat hubungannya dan dibutuhkan. Keberadaan jasa notaris akan terus berkembang beriringan dengan perkembangan perekonomian. Biasaya jasa notaris dibutuhkan untuk perjanjian kerja sama dan surat perjanjian jual beli.
Secara umum, notaris adalah suatu badan perlindungan yang memberikan pelayanan, pencatatan, pemberian, dan pengukuran. Hal-hal yang biasanya dilindungi notaris adalah akta pendirian perusahaan, akta kelahiran, akta perlindungan, pengukuhan kredit bank, pengukuhan transaksi jual beli, serta perlindungan usaha sosial.
Bila diperhatikan, para pelaku usaha tidak hanya mendistribusikan suatu produk saja, akan tetapi banyak juga menawarkan jasa. Menawarkan sebuah jasa jelas memerlukan marketing yang lebih kompleks dibandingkan memasarkan suatu produk.
Dalam hal ini, biasanya notaris hanya membuat kartu nama atau papan pemberitahuan untuk memasarkan jasanya. Kebanyakan kurang memperhatikan iklan, baik itu majalah, website, surat kabar, dan lainnya.
BACA JUGA: Program Bedah Dapur, PGN Sebut Ada 2.122 yang Ikut Mendaftar
Namun pada era digial ini, notaris juga mulai memanfaatkan perkembangan teknologi sebagai media pemasaran. Banyak ditemukan penawaran jasa notaris melalui website atau media sosial sebagai langkahnya dalam digital marketing.
Selain itu, jasanya pun sangat erat hubungannya dengan lembaga lain seperti asuransi, bank, dan lain-lain. Sebab itu, acapkali notaris bekerja sama dengan lembaga tersebut untuk membuat ikatan perjanjian yang misalnya mencakup hubungan antara bank dengan nasabah.
Dalam meningkatkan pelayanannya, notaris berusaha untuk selalu menepati janji dalam pembuatan akte. Kemudian usaha lain notaris, di antaranya memegang rahasia klien dan memberikan bimbingan serta nasehat hukum kepada klien jika diperlukan.
Sebagai contoh penggunaan jasa notaris, Hermawan Kartajaya, Founder & Chairman M Corp mewasiatkan tubuhnya untuk dijadikan kadaver bagi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR). Kadaver adalah jasad yang digunakan sebagai bahan ajar mata kuliah anatomi di dunia Kedokteran.
BACA JUGA: Jadi Cerminan Guru Abadi, Hermawan Kartajaya Menyatakan Siap Jadi Kadaver
Dalam hal ini, wasiat Hermawan tersebut secara resmi dituangkan dalam penandatanganan nota kesepahaman dengan tajuk Day of Giving: Timeless Sharing As Timeless Teacher di FK UNAIR, pada Jumat (18/11/2022).
Penandatanganan nota kesepahaman itu dilakukan bersama dekan FK UNAIR, Prof Dr Budi Santoso dr SpOG SubsFER. Itu dilakukan dalam rangkaian perayaan ulang tahunnya yang ke 75 di Surabaya.
Butuh waktu sembilan tahun bagi Hermawan hingga akhirnya memantapkan hati untuk menyumbangkan tubuhnya pada ilmu pengetahuan. Ada kalanya dia yakin. Tapi tak jarang timbul keraguan dalam diri. Ia pun melewati diskusi panjang, meyakinkan anak-anaknya bahwa apa yang dia lakukan ini, adalah untuk kebermanfaatan.
“Anak saya bertanya, keinginan saya ini untuk humanity atau untuk personal branding. Saya jawab, 70%nya humanity. Tapi tidak saya pungkiri, 30% ada personal branding di situ. Sudah tidak ada kata mundur. Wasiat ini harus jadi karena pagi tadi kedua anak saya sudah tanda tangan dengan notaris,” ujar Hermawan di FK UNAIR beberapa waktu lalu.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
