Onitsuka Tiger Pamerkan Koleksi Autumn Winter di Milan Fashion Week
Onitsuka Tiger, brand fashion asal Jepang mempersembahkan Koleksi Autumn Winter 2023 di Milan Fashion Week. Partisipasi merek dalam Milan Fashion Week merupakan debutnya sejak Autumn Winter 2021 dengan Anrea Pompilio yang menjadi creative director.
Dalam perjalanannya, Onitsuka Tiger menyajikan koleksi kontemporer yang mengombinasikan fesyen dengan olahraga, serta warisan budaya dengan inovasi. Kali ini, merek tersebut mengambil tema “Urban Layering”.
Memakai banyak lapisan di baju adalah bagian penting dari budaya Jepang. Tata cara mengenakan kimono adalah sebuah ritual yang dilakukan dengan menaruh kain demi kain dengan berbagai bobot. Dari pakaian ringan, hingga kimono asli di luarnya, dan diakhiri dengan ikat pinggang lebar.
Andrew Pompilio menyuling esensi tradisi Jepang ini melalui filter DNA Onitsuka Tiger yang sporty. Hasilnya, menandakan langkah penting bagi merek tersebut, menghadirikan sebuah koleksi yang fokus pada estetika urban.
BACA JUGA: Jangkau Pelanggan, UNIQLO Berekspansi dengan Delapan Toko Baru
Dalam koleksi tersebut, terdapat mantel oversized yang terbuat dari faux fur berbahan kain needle-punch, mantel tailored berbahan wol melton dengan efek see-through dan detail padding jelas di belakang dan rajutan martingales, serta mantel pendek bersiluet lepas dengan kerah syal.
Sementara itu, bahan melton dipakai untuk jaket oversized berkancing tiga dan mantel. Lalu, mega anorak adalah persembahan spesial bagi Onitsuka Tiger. Ini merupakan hasil kolaborasi dengan Zanter yang terkenal atas produksi domestik pertama untuk down-filled outwear dan telah menjadi pionir down wear di Jepang.
BACA JUGA: Pasang Teknologi Baru, Columbia Sportswear Kenalkan Omni Heat Infinity
Sejak tahun 1956, Zanter telah menyediakan baju kerja down wear untuk ekspedisi Antartika dan berbagai tim eksplorasi selama lebih dari 60 tahun. Bulu angsa yang dipakai adalah virgin down, dan menggunakan proses down-proof untuk mencegah bulu-bulunya agar tidak mencuat dari bahan pelapis.
Selain itu, ada juga close-fitting downhill suits, setelah ketat yang mirip seperti baju ski. Lalu, ada pula kombinasi turtleneck raksasa dari rajutan mohair-touch, kemeja see-through berbahan quilted chiffon ringan dengan padding jelas dan ribbed tight silhouette tank top, dan masih banyak lagi.
Untuk footwear, Onitsuka Tiger mempersembahkan koleksi yang dirancang untuk suasana kota, yakni ankle boots dan below-the-knee boots dari bahan kulit. Ada juga trainers yang bereveolusi dari sepatu bergaya outdoor, dan dipadukan dengan partially hallowed soles.
Semua koleksi diberi tanda oleh logo baru dari Onitsuka Tiger. Jadi, tulisannya lebih mencolok dalam warna kuning dan hitam, warna khas dari merek tersebut.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
