Film terbaru karya Christopher Nolan, Oppenheimer mencetak sejarah baru. Film biopik ini sukses meraup penghasilan mencapai US$ 912,6 juta atau setara dengan Rp 14 triliun (US$1= Rp 15.372) secara global.
Penghasilan yang diraihnya itu sukses membuat Oppenheimer menjadi film biopik terlaris sepanjang masa. Sebelumnya, posisi tersebut diduduki oleh Bohemian Rhapsody yang tayang pada 2018 lalu, menurut Box Office Mojo.
Kala itu, film yang dibintangi Rami Malek ini berhasil mendapatkan penghasilan sebanyak US$ 910 juta secara global selama penayangannya.
Akan tetapi, Oppenheimer masih harus puas berada di posisi ketiga sebagai film terlaris pada tahun 2023 ini. Film yang tayang pada 21 Juli ini masih jauh tertinggal dibandingkan dengan Barbie yang berada di posisi pertama.
BACA JUGA Sebelum Oppenheimer, Ini 5 Film Terbaik yang Dibintangi Florence Pugh
Bagaimana tidak, film yang dibintangi Margot Robbie dan Ryan Gosling ini telah mengantongi pendapatan sebanyak US$ 1,4 miliar atau sekitar Rp 21,7 triliun secara global.
Sementara itu, posisi kedua ditempati oleh The Super Mario Bros. Movie yang berhasil meraih US$ 1,3 miliar atau sekitar Rp 2,09 triliun secara global.
Di samping itu, Oppenheimer juga menjadi film yang bercerita tentang Perang Dunia II terlaris sepanjang sejarah. Film yang dibintangi oleh Cillian Murphy itu sukses mengumpulkan US$ 649 juta pada pekan keempat penayangan.
Film ini berhasil menggeser Saving Private Ryan (1998) yang secara keseluruhan menghasilkan pendapatan US$ 481,8 juta, meski inflasi bisa membuat perbandingan menjadi tak sepadan.
Oppenheimer sendiri merupakan film yang dibuat berdasarkan buku American Prometheus: The Triumph and Tragedy of J Robert Oppenheimer oleh Kai Bird dan mendiang Martin J. Sherwin.
BACA JUGA Barbie dan Oppenheimer Jadi Celah Penipuan Baru
Selain Cillian Murphy, film ini juga dibintangi oleh Emily Blunt, Matt Damon, Robert Downey Jr, Florence Pugh, Josh Hartnett, dan David Krumholtz.
Oppenheimer menceritakan sosok fisikawan teoritis J Robert Oppenheimer (Cillian Murphy) yang dikenal sebagai Bapak Bom Atom. Ia memimpin para ilmuwan dalam proyek rahasia AS untuk menciptakan bom atom pertama di dunia bernama Manhattan Project.
Editor: Ranto Rajagukguk