Optimistis di 2019, Mitsubishi Fuso Pasang Target Market Share Hingga 45%

marketeers article

Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) menatap optimistis tahun 2019. Agen pemegang merek truk dan bus Mitsubishi Fuso ini menargetkan perolehan pangsa pasar hingga 45% di pasar kendaraan komersial Tanah Air. Penetapan target ini akan semakin mengukuhkan posisi Mitsubishi Fuso sebagai penguasa pasar kendaraan komersial.

Diprediksi, tahun ini pasar kendaraan komersial akan tumbuh di kisaran angka 5-10%. Angka pertumbuhan ini memang lebih rendah dibanding tahun lalu yang tumbuh hingga 23% dengan angka penjualan 116.421 unit.

“Dengan target penguasaan pangsa pasar tersebut, secara unit tahun ini penjualan KTB akan di angka 55.000. Secara segmen kontributor terbesar masih dari light duty truck (LDT) dengan target 47.000, sedangkan medium duty truck (MDT) harapannya bisa mencapai 7.000 unit, dan sisanya dari segmen high duty truck,” kata Duljatmono, Sales & Marketing Director KTB, hari ini (11/03/2019).

Tahun lalu, KTB berhasil mengusai pangsa pasar kendaraan komersial dengan pangsa pasar 43,9%. Menjual hingga 51.132 unit kendaraan atau tumbuh 20,8% dibanding tahun 2017. Segmen LDT, memang masih menjadi kontributor utama. Tahun lalu, di segmen LDT, KTB berhasil menjual hingga 45.257 unit dan menjadi penguasa pasar di segmen ini dengan pangsa pasar 58,1%.

Meski begitu, produk-produk KTB di segmen MDT juga mulai tumbuh. Penjualan Mitsubishi Fuso di segmen MDT tumbuh signifikan hingga 41,8% di tahun 2018 atau terjual 5.811 unit.

Menurut Duljatmono, MDT memang menjadi segmen terus tumbuh beberapa tahun belakang ini. Bila dilihat secara pangsa pasar, segmen MDT sudah menumbus angka di atas 20%. Tahun ini, kontribusi segmen MDT pada total penjualan kendaraan komersial mencapai 26%. “Mitsubishi Fuso sendiri menguasai pangsa pasar sebesar 19,2% naik dari tahun 2017 yang di angka 18,6%,” tambah Duljatmono.

Proyeksi

Tahun ini, pasar LDT proyeksinya akan tumbuh tipis di kisaran 3%-6%. Sedangkan  pasar MDT diprediksi akan tumbuh lebih tinggi  seiiring meningkatnya permintaan dari beragam sektor, seperti logitstik, perkebunan, tambang, dan infrastruktur. Segmen MDT ini diproyeksi bisa tumbuh antara 9%-14% di tahun 2019.

Melihat potensi tersebut, KTB pun meluncurkan Fighter yang akan bertarung di segmen MDT sekaligus menjadi salah satu strategi untuk mengejar target tahun ini. Saat ini, sudah ada 9 varian Fighter yang sudah meluncur di pasar. Dan, masih ada lagi 7 varian yang siap menggoyang pasar MDT.  “Targetnya, tahun ini kami bisa meraih pangsa pasar di segmen MDT hingga 23%,” tegas Duljatmono.

Tak hanya mengejar penjualan, KTB juga terus menambah dan meningkatkan kualitas layanan purna jual. Saat ini, KTB memiliki 230 diler resmi, 15 Truck Center, 19 part depo, 107 mobile workshop, dan 5.100 part shop yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Selain itu, KTB juga tetap berkomitmen menggelar aktivitas corporate social responsibillty (CSR). Di antaranya, Fuso Vocational Program yang membina Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) agar melahirkan tenaga ahli yang kompeten dan sesuai kebutuhan di era industri 4.0.

    Related